Ciamis | Jurnal Bogor
Atlet-atlet Kota Bogor yang berlaga di Porpov Jawa Barat 2022 menunjukan hasil fantasis, bahkan beberapa cabor mampu menunjukan kelasnya meraih medali emas disetiap pertandingannya demi meraih 90 emas.
“Sejauh ini kami meninjau beberapa venue dan juga beberapa fasilitas dimanfaatkan atlet dan rata-rata baik serta merasa senang semua fasilitas memadai dan mencukupi membuat cukup istirahat,” ungkap Ketua Kontingen Kota Bogor Dedie Rachim ketika meninjau ke penginapan atlet.
Dedie juga mengatakan, untuk nutrisi aman dan yang pasti pihaknya memastikan semua atlet mendapatkan perlakuan yang sama dengan fasilitasnya dengan tujuannya agar prestasi mereka bisa maksimal.
“Dengan capaiannya saat ini kita pikir masih harus berjuang menyelaraskan 90 emas, dan ada diperingkat ke 4 dari 27 daerah, dan kami sangat optimis bahu membahu agar Kota Bogor juara,” jelasnya.
Senada dikatakan, Wali Kota Bogor Bima Arya menghadiri pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jabar menuturkan, berdasarkan hitungan di atas kertas, tadinya ditargetkan ketika pembukaan (malam tadi) kita sudah mengoleksi 35, saat ini sudah 39 medali emas.
“Kalau dilihat efektivitas dari raihan medali, Kota Bogor di posisi puncak dengan keikutsertaan di 51 cabor, dengan 470 atlet emasnya 39. Banyak daerah lain yang mengirimkan lebih banyak atlet di banyak cabor. Berarti strategi kita efektif,” jelas Bima.
Selama beberapa hari ke depan, Bima Arya akan memantau langsung pertandingan atlet-atlet Kota Bogor.
“Selama 3 hari ke depan akan berkeliling melihat pertandingan secara langsung, menyemangati dan memotivasi atlet. Semoga yang saya datangi mendapatkan emas,” kata Bima.
Sementara Ketua Koni Kota Bogor Benninu Argoebi mengungkapkan pihaknya punya target sebelum pembukaan ditanggal 12 minimal harus di 35 emas, dan sekadang sudah melampaui dan rasa-rasanya sampai ke penutupan mampu terkejar 90 emas.
“Para cabor determinasinya sangat tinggi dan keingginan untuk menangnya sangat luar biasa bahkan ada beberapa cabor seperti hockey 14 porda belum juara dan sekarang mampu menghasilkan medali emas sekitar 52 tahun, jadi mereka semua ingin membuktikan yang terbaik untuk Kota Bogor,” ungkapnya.
** asep syahmid
