Home News Presidium Bogor Timur Disebut Cari Keuntungan, Alex: Buktikan Jika Ada

Presidium Bogor Timur Disebut Cari Keuntungan, Alex: Buktikan Jika Ada

Alex Slamet Riyadi

Jonggol | Jurnal Bogor 

Sekjen Presidium Bogor Timur Alex Slamet Riyadi minta bukti soal adanya selentingan isu yang menyatakan Presidium hanya meraup keuntungan pribadi dari Pemekaran Bogor Timur, Kabupaten Bogor.

“Saya minta buktinya bila memang ada pundi-pundi keuntungan pribadi dari Presidium Bogor Timur. Tidak ada kepentingan finansial, sampai saat ini belum ada sponsor. Kita bayar sekretariat pun secara kolektif dari pengurus,” tegasnya kepada Jurnal Bogor, Sabtu (8/10).

Apalagi, sambung Alex, ucapan salah satu warga Wanaherang, Gunung Putri, bernama Ramdhani yang mengatakan Presidium Bogor Timur bakal melenceng dari tujuan awal sangat tidak benar.

“Menurut saya itu hal yang biasa, ini hanya kekhawatiran kang Ramdhani saja, justeru kang Ramdhani ini sebetulnya pernah bersama-sama di Presidium, sehingga saya kembali mengajak ke beliau untuk kembali bersama-sama seperti dulu,” papar Alex.

Menurutnya seremonial tempo awal Presidium adalah dari tingkat desa sehingga terlihat di masyarakat. Sedangkan saat ini sudah menuju akses tingkat pusat yang kurang diketahui masyarakat, sehingga masyarakat menilai Presidium tidak intens seperti dahulu di tingkat daerah.

“Untuk saat ini berbeda dengan awal pendekatan Presidium yang mana pada saat itu banyak seremonial dari tingkat bawah dimulai dari desa, namun sekarang kita sudah mulai ke tingkat atas dan pusat,” jelasnya.

Menurutnya, bahwa momentum saat ini adalah tingkat penguatan internal Presidium Bogor timur. “Untuk saat ini adalah penguatan internal Presidium Bogor timur,” tandasnya.

Sebelumnya, rencana pemekaran Bogor Timur yang diperjuangkan oleh Presidium Botim dan para tokoh yang selama ini bergerak luar biasa, dinilai oleh Ramdhani warga Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, sudah keluar dari koridor-koridor perjuangan yang sebenarnya.

Ramdhani mengatakan, perjuangan yang dulu menggebu-gebu, saat ini sudah tidak lagi terlihat. Bahkan terkesan hanya meraup pundi-pundi untuk kepentingan pribadi dan politik untuk mengembangkan jaringannya.

“Saya perlu mengingatkan bahwa yang pertama teman-teman Presidium hari ini, saya melihat sudah keluar dari koridor koridor perjuangan yang sebenarnya. Maksudnya keluar dari koridor adalah, hari ini teman-teman Presidium sudah tidak lagi fokus dengan pemekarannya, tapi lebih fokus mengembangkan jaringannya untuk meraup pundi-pundi politiknya,” tegas Ramdhani kepada Jurnal Bogor. Minggu (25/9) lalu.

Selanjutnya ia mengingatkan, Presidium yang sudah lama memperjuangkan pemekaran Bogor Timur ini seharusnya fokus pada pengejaran legalitas pemekaran sambil merangkul organisasi yang sudah terbentuk.

“Saya melihat itu, karena memang yang pertama banyaknya bentukan-bentukan anak-anak organisasi yang dibentuk oleh teman-teman Presidium, bukan berarti salah tapi kurang tepat,” paparnya.

** Nay Nur’ain

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version