26.2 C
Bogor
Sunday, May 19, 2024

Buy now

spot_img

Cegah Lakalantas, Polsek Gunung Putri Sisir Anak SMA 

Gunung Putri | Jurnal Bogor

Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha Hidayat menurunkan personilnya untuk melakukan pengecekan kelengkapan surat-surat kendaraan yang dibawa oleh siswa-siswi di Sekolah Menengah Atas (SMA), Rabu (24/08/22).

Menurutnya hal tersebut dilakukan guna mengurangi angka kecelakaan lalu lintas terutama untuk pengguna kendaraan roda dua yang kerap menjadi penyumbang terbesar angka kecelakaan dan didominasi oleh anak muda sebagai pengendara.

“Alhamdulillah kegiatan pada hari ini Rabu tanggal 24 Agustus 2022 berjalan dengan lancar dan tertib ” ujar Kapolsek Gunung Putri kepada Jurnal Bogor.

Kegiatan tersebut merupakan penertiban berlalu lintas yang menyasar di tiga sekolah yaitu SMA Negeri 1 dan 2 serta SMKN 1 Gunung Putri. “Kami menurunkan sebanyak 3 personil  di masing-masing sekolah untuk mengecek kelengkapan kendaraan dimulai dari helm, spion, plat nomor dan knalpot bising,” papar mantan Kapolsek Cibinong tersebut.

Kegiatan ini, kata dia, semata-mata untuk meningkatkan citra sekolah sebagai kawasan pendidikan yang sudah seharusnya menegakkan aturan dan disiplin.

“Melalui kegiatan ini juga diperoleh rata-rata sekitar 70 sampai dengan 80 persen siswa-siswi belum menggunakan helm dalam tahap ini masih berupa sosialisasi yang mana jika siswa atau siswi mengulangi pelanggarannya maka akan diberikan sanksi oleh pihak sekolah,” pungkas Kompol Bayu biasa disapa.

Kepala Sekolah SMKN 1 Gunung Putri Juniartini S.Pd mengapresiasi adanya kegiatan sosialisasi dari Satlantas Polsek Gunung Putri, mengingat masih adanya siswa yang memang belum melengkapi artribut kendaraannya seperti helm, dan plat nomor, yang nantinya mungkin bisa menyadarkan siswa akan pentingnya penggunaan helm dalam berkendara.

“Saya sangat apresiasi ada kegiatan sosialisasi ini, dan berharap kegiatan ini menjadi kegaitan yang rutin dari Polsek Gunung Putri untuk memeriksa kelengkapan kendaraan yang dibawa siswa ke sekolah, sehingga siswa nanti akan lebih disiplin dan mungkin mencari alternatif lain seperti di antar atau naik kendaraan umum,” papar Juniarti.

Dari pemeriksaan tadi, lanjutnya, ditemukan 18 siswa yang tidak membawa helm dan tidak ada plat nomor di kendaraannya. “Untuk menjalin kerjasama yang lebih baik kedepannya, saya sudah meminta Kapolres Gunung Putri untuk Senin mendatang menjadi pembina upacara sekaligus memberikan pemahaman kepada siswa,” pungkasnya.

** Nay Nur’ain 

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles