Home News Awali Bupati Cup, Nanggung Jajal Gunung Sindur di Lapangan Garam

Awali Bupati Cup, Nanggung Jajal Gunung Sindur di Lapangan Garam

Nanggung | Jurnal Bogor

Perhelatan turnamen sepakbola U-19 Bupati Cup 2022 yang diikuti antarkecamatan se-Kabupaten Bogor mengawali pertandingan pertama, yakni tim Kecamatan Nanggung verus Kecamatan Gunung Sindur di lapangan Garam Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Senin (6/6).

Ketua Olahraga Kecamatan (KOK) Nanggung Qomaruddin mengatakan, setelah defile di Stadion Pakansari Cibinong baru-baru ini,  sejumlah tim kesebelasan antarkecamatan dibuka pertandingan pertama dari Grup I yakni tim kesebelasan Kecamatan Nanggung kontra tim Kecamatan Gunung Sindur.

“Setelah mengikutinya penyeleksian dimasing-masing desa,  dipastikannya tim sepakbola Kecamatan Nanggung siap mengikuti perhelatan Bupati Cup. Sebanyak 26 orang mulai  usia 17, 18 19 berikut pemain cadangan dinyatakan sudah siap akan menghadapi tim kesebelasan Gunung Sindur,”  ujar Qomaruddin kepada wartawan, kemarin.

Sebelum dibentuk tim kesebelasan Nanggung, kata Qomaruddin, dari 164 pemain secara berkala selama 3 hari digelarnya turnamen di tiga tempat lapangan guna proses penyeleksian untuk dijadikan tim unggul sepak bola Kecamatan Nanggung.

Qomaruddin yang akrab disapa Engkom memaparkan, setelah perjalanan panjang, dari 164 orang sehingga mengerucut menjadi 26 orang menjadi tim sepak bola Kecamatan Nanggung.

Bahkan pada pertandingan uji coba untuk menghadapi Bupati Cup, kata Engkom, tim Kecamatan Nanggung verus Kecamatan Leuwisadeng yang disaksikan Camat Nanggung bahwa tim kesebelasan Nanggung unggul 1-0.

“Sekali lagi tim sepak bola Kecamatan Nanggung siap berlaga di Lapangan garam Gunung Sindur,” tandasnya.

Ketua Apdesi  Kecamatan Nanggung Jani Nurzaman mengatakan, untuk Piala Bupati Bogor Tahun 2022 yang bertepatan pada Hari Jadi Bogor (HJB) yang ke-540, stakeholder Kecamatan Nanggung berswadaya untuk mensukseskan turnamen tersebut. 

Apdesi menyebut, untuk mendukung kegiatan tersebut mulai dari masyarakat setiap Pemdes telah dilakukan berswadaya, termasuk bantuan Muspika dan  PT Antam.

Jani mengatakan, program olahraga tentu bisa dilakukan secara kontinyu hal ini untuk menjaring potensi pemain, namun bukan hanya sebatas di dunia persepakbolaan, tapi juga untuk menjaring potensi di cabang olahraga lainnya.

“Diharapkan semua cabor yang terhimpun dalam KOK di Nanggung bisa berjalan sesuai  leading sektor dan senantiasa dapat menjaring semua usia,” tukasnya. 

** Arip Ekon/ Andres

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version