Home News Pembangunan Lahan Ekspedisi Pengangkut Air Galon Aqua Tutup Saluran Irigasi

Pembangunan Lahan Ekspedisi Pengangkut Air Galon Aqua Tutup Saluran Irigasi

Ciawi|Jurnal Bogor

Proyek pembangunan lahan parkir kendaraan ekspedisi pengangkut air minum galon merk Aqua, di Desa Teluk Pinang, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, dikeluhkan warga. Sebab, pembangunan lahan parkir yang dilakukan PT. Balina Agung Perkasa (BAP) tersebut, diduga menutup saluran Daerah Irigasi (DI) Cikereteg-Rancamaya.

Ahmad Rifai Sogiri, warga Kampung Vulkanin, Desa Teluk Pinang menyayangkan adanya penutupan saluran irigasi yang dilakukan pihak pengusaha ekspedisi pengangkut prodak air minum galon PT. Tirta Investama atau Aqua.

 “Saya tidak tahu kenapa saluran DI Cikereteg-Rancamaya yang ada dibawah lahan parkir perusahaan ekspedisi itu ditutup,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa (12/4).

Rifai panggilan sehari-hari warga Kampung Vulkanin tersebut menjelaskan, keberadaan irigasi yang ditutup, merupakan saluran air dari wilayahnya yang melintas ke Desa Bitungsari hingga Rancamaya Kota Bogor.

 “Irigasi ini berfungsi untuk menampung saluran air tadah hujan yang berasal dari perkampungan warga sampai wilayah Kota Bogor,” paparnya.

Rifai kuatir penutupan yang dilakukan pengusaha ekspedisi, bisa berdampak terhadap kerusakan lingkungan dan bencana alam, terutama terjadinya banjir.

 “Kalau saluran irigasi ditutup, nanti air akan mengalir kemana, pastinya akan terjadi banjir. Ini yang saya takutkan,” jelasnya.

Sementara, Dedi Junaedi, pengawas irigasi Kecamatan Ciawi pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Infrastruktur Irigasi Kelas A wilayah III mengaku, pihaknya tidak tahu adanya penutupan DI Cikereteg-Rancamaya yang berada di Desa Teluk Pinang oleh perusahaan ekspedisi PT BAP.

 “Belum ada laporan atau informasi ke kami, baik itu dari pelaksana proyek maupun pihak perusahaan ekspedisi,” akunya saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya.

H. Alek, perwakilan PT BAP menjelaskan, penutupan saluran irigasi hanya bersifat sementara, karena untuk perlintasan kendaraan saat masuk ke lahan parkir.

 “Saluran irigasi ini juga sudah belasan tahun tidak berfungsi,” tukasnya.

** Dede Suhendar

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version