Home News Warga Pertanyakan Jalan Raya Salabenda – Atang Sendjaja Belum Juga Dibuat Pedestrian

Warga Pertanyakan Jalan Raya Salabenda – Atang Sendjaja Belum Juga Dibuat Pedestrian

Kemang | Jurnal Inspirasi

Pasca ditertibkan sejumlah bangunan liar atau bangli di sepanjang Jalan Raya Salabenda – Atang Sendjaja, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, kini mulai dipertayakan warga. Penertiban tersebut  akan dijadikan jalur hijau dan akan dibangun pendestrian. Namun, sudah cukup lama sejak penertiban tersebut belum ada tanda-tanda dibuat pedestrian.

“Sudah beberapa bulan lahan eks bangli belum ada tanda-tanda akan dibangun jalur hijau atau dibuat pedestrian. Padahal kalau wacana itu terealisasi lahan eks bangli jadi rapi dan bisa dimanfaatkan oleh warga untuk berolahraga,” ujar warga sekitar Rifai, Rabu (15/9/2021).

Sementara salah satu pengendara, Riyan Anugrah (43) mengatakan, pemanfaatan lahan eks bongkaran bangli tidak maksimal. Dirinya yang setiap hari melalui jalan tersebut menyebut ada beberapa titik terlihat kumuh.

“Harus secepatnya dibangun atau dibereskan. Jangan sampai terlihat kumuh kembali. Dan takut kedepanya berdiri lagi bangunan – bangunan yang baru. Sebagai jalan lintas menuju Kota Bogor kawasan ini harus rapi tertata,” pungkasnya.

Sebelumnya ratusan bangunan liar yang berdiri di tanah negara di sepanjang Jalan Raya Salabenda sampai Jalan Raya Atang Sendjaja dibongkar oleh petugas gabungan beberapa waktu lalu. Pembongkaran bangli tersebut akan dijadikan jalur hijau dengan pedestarian dan jogging trek.

** cepikurniawan

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version