Ciomas | Jurnal Inspirasi
Pemerintah Indonesia melalui Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas beberapa waktu lalu dengan alasan Covid-19 meniadakan keberangkatan haji 2021. Imbasnya, 221 ribu jamaah haji batal berangkat, termasuk di Kabupaten Bogor.
Ketua DPD Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) Kabupaten Bogor, Desi Hasbiyah mengatakan, Kabupaten Bogor tercatat memiliki jamaah haji terbanyak di Indonesia, ada sekitar 3.421 orang jemaah haji yang batal berangkat meski telah melunasi tabungannya.
“Telah menunggu antrean sejak tahun 2013 lalu, dan akan tetap menunggu keputusan dari Pemerintah Arab Saudi kapan bisa diberangkatkan,” kata Desi, Sabtu (5/6).
Bahkan pihaknya pun akan melakukan sosialisasi dan memberikan pengertian kepada calon jamaah haji bahwa tidak usah khawatir dan akan tetap diberangkatkan.
“Dan keuangan tetap aman jangan khawatir tetap aman dikelola badan pengelolaan keuangan haji,”pungkasnya.
** Cepi Kurniawan