Home News Akibat Jalan Licin, Pemotor Jatuh

Akibat Jalan Licin, Pemotor Jatuh

Sekdes Sukahati : Atas Arahan Camat Izin hanya Cut and Fill Saja

Citeureup | Jurnal Inspirasi

Lagi – lagi proyek galian tanah menimbulkan korban pengendara motor yang melintas, Seperti yang dialami oleh NN (28) dan ATM (22) , pengguna jalan yang ingin melintas di jalan Tegal Jambu, Desa Sukahati terjatuh karena jalan raya tersebut dipenuhi oleh tanah merah yang berserakan hingga membuat jalan licin, Senin (31/5).

NN mengatakan, dirinya baru melintas jalan tersebut karena ingin menengok rekannya yang sedang sakit di Perumahan Poci. ” Saya baru kali ini melewati jalan ini dan saat masuk wilayah jalan PT Elang, dan memang sepanjang jalan sudah banyak mobil truk pengangkut tanah merah, namun semakin kedalam kondisi jalan semakin parah, yang tadinya hanya sebelah kanan yang licin tapi ini seluruh jalan licin akibat tanah merah ,sehingga membuat motor saya terguling,” jelas NN kepada Jurnal Bogor.

Sekdes Sukahati Antoni saat dihubungi via telpon selular mengatakan, dirinya atas arahan Camat Citeureup hanya mengurus izin warga, Cut and Fill atau Land Clering saja, terkait izin lain seperti lintas , dan ritase , Itu sudah berkoordinasi dengan Kapolsek , Koramil dan perusahaan-perusahaan yang dilintasi.

“Izinnya hanya cut nnd fill dan saya tidak tau jika tanah itu dikeluarkan , karena untuk urusan lintas sudah diurus oleh perusahaan ke Kapolsek dan Koramil,” kata Antoni.

Menurutnya, Doni sebagai pengurus perizinan sudah melakukan koordinasi ke Kapolsek dan Koramil untuk lintas jalan. ” Doni dari PT Kokoh yang melakukan aktivitas galian tanah tersebut sudah melakukan koordinasi sampai ke Muspika, jika persolan jalan yang kotor itu bukan tanggungjawab kami tapi sudah saya ingatkan untuk dibersihkan,” jjelasnya.

Terpisah , Camat Citeureup Ridwan mengatakan akan memanggil pengusaha terkait hal tersebut “Ssaya akan memanggil pengusahanya dan Satpol PP akan mengecek ke lapangan,” kata Ridwan.

Saat dihubungi via telpon selular, Serka Heri sebagai Babinsa juga mengatakan dirinya mengetahui keberadaan galian tanah tersebut dengan izin Cut nnd Fill tapi tidak mengetahui jika tanah itu keluar.

” Yang saya tau sudah ada izin warga untuk kegiatan cut and fillnya tapi jika tanah itu keluar saya tidak mengetahuinya,” jelasnya.

** Nay Nur’ain

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version