Ciomas | Jurnal Inspirasi
Kejadian tanah longsor yang ada di bantaran Sungai Ciapus, di Ciherang Kidul, Desa Laladon, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor dalam sepekan ini sebenarnya tak perlu terjadi, jika dari awal dilakukan pembangunan Tembok Penahan Tanah ( TPT) disepanjang pemukman warga yang ada di bantaran Sungai Ciapus di Wilayah Ciherang Kidul.
“Dalam satu pekan ini ada dua kejadian tebingan yang tanahnya longsor di Ciherang Kidul. Kebetulan tebingan yang longsor itu sangat dekat dengan pemukiman warga di RT 01, 02, 03 / RW 02 Ciherang Kidul, Desa Laladon,” tegas Kepala Desa Laladon, Rusmin, Minggu (30/5/2021/ di lokasi bencana longsor
Menurutnya, pihak Desa Laladon sudah dua kali mengajukan dalam Musrenbang tingkat Kecamatan soal pembangunan TPT bantaran sungai Ciapus yang ada di Ciherang Kidul.
“Yah sampai saat ini saya belum tahu kapan ada realisasi pembangunan TPT di Ciherang Kidul ini terutama yang di pemukiman yang rawan longsor. Ada sekiar 700 meter tebingan di Ciherang Kidul yang ada di Bantaran Sungai Ciapus dan harus mendapatkan perhatian serius dari SKPD terkait,” paparnya
Terkait dua kali bencana longsor dalam satu pekan terakhir ini, sambung Rusmin, pihaknya sudah memberikan laporan ke BPBD , ke PUPR dan Ke Pihak Kecamatan Ciomas.
Disamping itu, kata Rusmin, ada juga warganya yang memberikan info langsung ke Ketua DPRD Kabupaten Bogor dan juga ke Sekdis dan Kadis PUPR dan BPPD Kabupaten Bogor
“Alhamdulilah respon dari semua pihak sangat bagus dan akan segera membahas persoalan ini supaya bisa dimasukan dalam program pembangunan di Tahun 2022 mendatang,” pungkasnya.
Rusmin berharap, Pemkab Bogor pada tahun 2022 mendatang bisa melakukan pembangunan TPT dekat pemukiman warga yang ada di bantaran Sungai Ciapus di Ciherang Kidul.
Sementara itu, Babinsa dan Babinkamtibmas Desa Laladon, Casminto dan Galih mengatakan pihaknya selalu monitor dan berada di lokasi bencana atau titik yang rawan longsor di Ciherang Kidul.
Sejauh ini, kata Casminto, tanggap darurat yang dilakukan Kades Laladon serta dari BPBD dan PUPR sudah sangat bagus serta selalu merespon positif setuiap ada laporan dari warga .
“Saya berharap semua warga di Ciherang Kidul yang rumahnya berada di bantaran Sungai Ciapus harus selalu siap siaga. Apalagi curah hujan di Bogor terutama di Ciomas sangat sulit diprediksi,” pungkas Casminto dan Galih.
** asy