Bogor | Jurnal Inspirasi
KETUA Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor, Moch Benninu Argoebie, memastikan jika lebih dari 50 atlet asal ‘Kota Hujan’ yang masuk dalam skuat Jawa Barat untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, tetap dipantau perkembangannya oleh KONI Kota Bogor. Karena sebagai induk olahraga pembinaan dan prestasi di ‘Kota Hujan’, para atlet selalu diawasi, dan dimintai perkembangan hasil latihan mereka. Terutama bagi para atlet yang masuk ke dalam Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Jawa Barat, maupun Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas).
“Kami selalu memonitor perkembangan dari latihan para atlet. Meski hanya bisa mengawasi dari rumah, tapi tidak jadi kendala bagi kami karena ada media sosial, untuk bisa memantau langsung program latihan dari masing-masing atlet,” Moch Benninu Argoebie, kemarin.
Pria yang akrab disapa Benn ini menuturkan, saat ini seluruh aktivitas di gedung KONI Kota Bogor, maupun Jawa Barat dihentikan sejak pertengahan Maret lalu. Bahkan diperpanjang kembali selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diterapkan oleh pemerintah. Jadi semua tempat-tempat pemusatan latihan atlet juga ikut ditutup, sehingga mereka harus menjalani program latihan secara mandiri dirumah masing-masing atlet. Baik itu atlet Pelatda Jawa Barat, Pelatnas, ataupun atlet binaan cabor Kota Bogor.
“Kendati demikian, bukan berarti tidak ada pemantauan yang dilakukan KONI Kota Bogor. Justru sebaliknya kita intens memantau perkembangan atlet melalui media sosial,” tegasnya.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Benn itu menambahkan, bahwa sampai saat ini jumlah secara keseluruhan atlet Kota Bogor yang masuk tim Jawa Barat, untuk PON Papua, yang harusnya digelar tahun 2020 kemungkinan besar diatas 50 atlet. Karena dari hasil monitoring yang dilakukan KONI Kota Bogor, kebeberapa tempat Pelatda cabang olahraga yang ada di Bandung untuk memastikan kondisi atlet dari cabor judo, taekwondo, menembak, dan cabor-cabor lainnya sebelum penyebaran virus Covid-19 ada, kondisi atlet tetap sehat hingga saat ini.
“Alhamdulillah para atlet Kota Bogor yang tergabung dalam tim Pelatda PON Jawa Barat, dalam keadaan sehat, dan baik semua, dan saya berharap dimasa-masa pandemi ini mereka juga harus bisa menjaga kesehatan, dan performa mereka selama berlatih mandiri,” pungkasnya.
** Asep Syahmid