Jonggol | Jurnal Inspirasi
Setelah beredarnya imbauan Bupati Bogor Ade Yasin untuk melakukan Social Distancing, aktivitas pelayanan di Kecamatan Jonggol masih berjalan seperti biasanya. Hanya saja hal lain yang terlihat ialah security di pintu masuk mengharuskan masyarakat yang ingin mengurus sesuatu untuk membersihkan tangan terlebih dahulu dengan hand sanitizer yang sudah disediakan.
Camat Jonggol Andri Rahman menyatakan, perihal antisipasi penyebaran virus Corona, pihaknya dan puskesmas, serta rumah sakit selalu bersinergi dan tak henti-hentinya mengimbau serta mengingatkan masyarakat untuk senantiasa hidup bersih. “Pertama kita ikuti instruksi pemerintah pusat untuk tidak panik dalam menghadapi virus. Biasakan mencuci tangan dan seperti yang saat ini sedang dijalani yaitu selama 14 hari kedepan untuk tidak kemana-mana guna memutus rantai Covid-19 untuk menyebar,” jelas Andri Rahman.
Dia mengharapkan agar selama diliburkannya kegiatan 14 hari kedepan, masyarakat diminta agar tetap di rumah dan bukan jalan-jalan atau mencari-cari kesibukan berkumpul atau apapun. “Untuk kegiatan pemerintahan sendiri berjalan dengan normal dengan adanya alat komunikasi bisa kita pergunakan dengan baik. Jadi yang biasanya ada kegiatan minggon selama masa 14 hari ini cukup berkomunikasi dan memantau keadaan di desa via internet, WA dan telepon,” kata dia.
“Sejauh ini untuk Kecamatan jonggol sendiri belum ada yang terjangkit Covid-19 atau yang mengalami tanda-tanda seperti itu dan dan saya harapkan tidak ada. Tapi saya minta masyarakat jangan menyepelekan, hindari bahasa-bahasa seperti “mati mah urusan Allah”, memang betul tapi apa yang kita upayakan selama 14 hari ini kan bagian dari pada ikhtiar agar terhindar dari wabah tersebut,” pungkasnya.
Ia juga menjelaskan untuk tempat hiburan yang ada di Jonggol untuk mematuhi instruksi Bupati. “Memang tidak ditutup karena berdampak pada ekonomi masyarakat, maka saya imbau kepada seluruh tempat hiburan untuk menyediakan hand sanitizer dan pengukur suhu tubuh agar terdeteksi jika pengunjung yang mengarah ke Covid-19,” pungkasnya.
Nay Nur’ain