30.4 C
Bogor
Friday, October 4, 2024

Buy now

spot_img

Outing SDN Nanggewer 01 Dikeluhkan Wali Siswa

Cibinong | Jurnal Inspirasi

Kegiatan diluar sekolah atau biasa disebut dengan outing sering memberatkan bagi orang tua, apalagi dengan kondisi saat ini saat sudah ada intruksi dari Presiden RI untuk tidak berada di kerumunan banyak orang terlebih dahulu, atau mengadakan kegiatan yang mengundang banyak orang dalam waktu dekat ini.

Namun imbauan dari Presiden Jokowi dan Bupati Bogor ini seperti diabaikan Kepala Sekolah SDN Nanggewer 01. Pasalnya pihak sekolah bersikukuh tetap akan mengadakan kegiatan diluar sekolah dan berlaku bagi semua siswa di sekolah tersebut tanpa terkecuali, apabila ada yang tidak mengikuti kegiatan tersebut akan berpengaruh pada nilai siswa.

Salah seorang wali siswa yang enggan disebutkan namanya mengeluhkan kejadian ini kepada Anggota Dewan Komisi III Ferry Roveo Chechanova atau biasa di sapa bang Vio, Senin (16/03). Dalam keluhannya, wali siswa mengatakan bahwa beredarnya isu Corona ini membuat takut dan ditambah lagi kondisi ekonomi yang saat ini bisa dibilang sulit.

“Wali kelas anak saya memberikan rincian harga tiket untuk kegiatan outing ke Taman Safari pada bulan April mendatang, namun sifatnya diharuskan/diwajibkan,adapun rinciannya seperti ini yang beredar di group whatsapp Wali siswa. Berdasarkan rapat korlas, komite, panitia/dewan guru dan kepsek tanggal 10 Maret 2020 menghasilkan keputusan untuk studi tour lokasi ke Taman safari yang ada LKS nya, rincian biaya paket 3: 1,tiket Rp.175.000 anak usia 1-6th, 2.tiket Rp.195.000 usia-dewasa, 3.tiket rata2 : Rp.190.000/orang, 4.transport bis Rp.100.000/orang, 5.kaos anak :Rp.50.000, 6.Adm : Rp.25.000, 7.kereta wisata : Rp.25.000, Total : Rp.390.000/siswa, 8.orang tua pendamping : Rp.340.000/orang,

9.anak ke 2/anak yg dipangku/anak yatim : Rp.200.000. Demikian hasil keputusan rapat, terimakasih,” jelas wali siswa.

“Pada intinya kami keberatan sebagai wali siswa, maka itu kami mengadukan kepada pak dewan karena aspirasi kami diabaikan oleh pihak sekolah, terakhir kemarin kami orang tua diimbau melalui pesan singkat whatsapp, namun imbauan tersebut terkesan seperti memaksa,”Assalamualaikum.

Ibu/bpk untuk kegiatan outing class sebaiknya semua siswa ikut serta. Pendaftaran ditunggu sampai hari Jumat. Outing class ini berpengaruh pada penilaian siswa” seperti itu bentuk imbauannya,” terangnya.

Seperti diketahui sebelumnya Bupati Ade Yasin mengimbau seluruh kegiatan sekolah diliburkan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Entis Sutisna sudah memberikan surat edaran kepada seluruh sekolah baik negeri maupun swasta

Menanggapi hal tersebut dengan adanya keluhan orang tua siswa yang langsung mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Bogor, Vio angkat bicara perihal sekolah yang seolah memaksakan bepergian dengan dalih penambahan nilai. “Mendengar pengaduan tersebut Kepala sekolah SDN Nanggewer 01 seperti tidak mengindahkan intruksi Bupati dan Kadis Pendidikan Kabupaten Bogor, dengan telah keluarnya surat edaran dari Bupati dan Kadisdik kabupaten Bogor untuk setiap sekolah menunda kegiatan outting class ke tempat wisata,” kata dia

“Walaupun Bupati tidak melakukan  penutupan untuk tempat wisata, namun seyogyanya kegiatan -kegiatan diluar sekolah ditiadakan dulu mengingat menjaga kesehatan jauh lebih penting,untuk penambahan nilai kan bisa diambil dengan cara lain tidak harus bepergian apalagi sudah ada orang tua yang mengajukan keberatan, tapi disini pihak sekolah tetap menganjurkan untuk melaksanakan outing klas dan akan memberi sangsi tidak memberi nilai terhadap murid yang tidak ikut outing class.”

“Saya selaku anggota DPRD Kabupaten  Bogor mengimbau kepada pihak sekolah untuk melakukan pencegahan wabah Corona dengan melaksanakan imbauan Bupati dengan melaksanakan kegiatan belajar di rumah dan meniadakan kegiatan outing class untuk waktu 2-3 bulan kedepan, dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor harus menindak tegas kepala sekolah yang tidak melakukan pencegahan wabah virus Corona dan tidak mengidahkan intruksi tersebut, lebih baik mencegah sebelum terjadi sesuatu kepada  anak-anak kita, hanya demi mendapatkan nilai tapi berbuntut terjangkit penyakit itu pasti sangat memprihatinkan,” jawab Vio menyayangkan hal tersebut.

Nay Nur’ain

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles