29.8 C
Bogor
Sunday, November 17, 2024

Buy now

spot_img

Kinerja Pendamping Sosial Dievaluasi

Cisarua – Jurnal Bogor
Pemerintahan Kecamatan Cisarua, melalui Kasie Pemberdayaan Masyarakat bersama pendamping sosial tingkat desa dan kelurahan kini terus melaksanakan fungsinya sebagai pekerja sosial. Mulai dari penanganan rumah yang berdampak bencana hingga kepada keberadaan orang yang mengidap gangguan jiwa atau ODGJ. Tidak hanya ODGJ yang selalu ditangani secara serius, melainkan keberadaan orang terlantar juga tidak luput dari target petugas pendamping sosial yang ađa disetiap desa dan kelurahan.

Seperti yang baru dilaksanakan oleh pemerintahan Kecamatan bersama pihak pihak yang terkait, mereka melakukan koordinasi dan evaluasi kinerja pendamping sosial se Kecamatan Cisarua. Tujuan nya yakni untuk menselaraskan program sosial diantara pendamping Resos leemsos RI dan pendamping sosial tingkat kecamatan.

“Keberadaan para pendamping sosial memiliki tugas yang mulia juga unik. Yakni mereka mulai dari mengawasi berbagai jenis bantuan sosial yang diterima oleh masyarakat, juga melakukan penanganan terhadap keberadaan ODGJ dan orang telantar yang ada di Kecamatan Cisarua juga melakukan pengurusan berbagai administrasi terhadap masyarakat yang harus dirujuk ke rumah sakit. Dan sinergitas mereka dengan pemerintahan kecamatan berjalan dengan baik,” ujar Ridwan Wahyudin, Kasie Pemberdayaan Masyarakat, Kecamatan Cisarua.

Dalam pembahasan bersama para pendamping sosial dari seluruh desa itu tercetus pula diperlukannya gedung singgah untuk ODGJ dan orang terlantar di wilayah Kecamatan Cisarua. “Iya diwilayah Cisarua perlu ada rumah singgah untuk penanganan sementara para ODGJ dan orang terlantar yang selanjutnya diserahkan ke dinas sosial atau dibawa ke rumah sakit untuk ditangani,” imbuh Ridwan.

Sementara itu, hasil dari evaluasi terhadap kinerja para petugas pendamping sosial, dinilai mereka sudah menjalankan tugasnya secara maksimal. “Sangat terbantu dengan adanya petugas pendamping sosial itu. Kini tinggal adanya fasilitas penunjang seperti perlunya gedung atau rumah singgah bagi ODGJ. Juga adanya perhatian kepada mereka dari pemerintahan desa atau kelurahan,” pungkasnya. Dadang Supriatna

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles