Caringin | Jurnal Bogor
Hunian seorang janda berusia 51 tahun, di Kampung Ciletuh, RT 04 RW 08, Desa Ciderum, Caringin, Kabupaten Bogor sangat memprihatikan. Dengan begitu, kehadiran pemerintah untuk membantu janda anak dua ini sedang dinantikan.
Bernama lengkap Diah Qoisah (51) seorang ibu rumah tangga, yang sudah ditinggal suaminya sekitar 10 tahun yang lalu, saat ini tengah berjuang keras untuk menghidupi kedua anaknya yaitu Silvia (19) dan Sefti (15).
Dengan penghasilan yang pas-pasan Diah tidak dapat memperbaiki rumah yang dia tinggali, meski dia selama ini mendapat bantuan sosial PKH dan BPNT.
Tetangga Diah, Baping mengatakan, kondisi rumah yang tinggali oleh ibu dua anak ini cukup memprihatinkan. Namun tidak mematahkan semangatnya untuk terus berjualan gorengan yang digelutinya 10 tahun yang lalu selama ditinggal pergi suaminya.
“Dengan kondisi rumah yang sudah tidak layak huni Bu Diah terus bertahan dan berjuang demi kedua anaknya,” katanya, Selasa (26/09/2023).
Dia mengaku kondisi rumah yang sudah tidak layak huni tampak dari penopang genteng yang sudah keropos, membuat dirinya sering was-was saat berada di dalam rumah, terlebih saat hujan deras melanda.
“Saat hujan dan angin kencang, suka was-was kalau sedang di dalam rumah. Sekiranya kalau ada bantuan dari pemerintah kita merasa bersyukur sekali,” tuturnya.
** Andres