30.5 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Paskibra jadi Unggulan di SMAN 1 Klapanunggal

Klapanunggal | Jurnal Bogor

Pasukan pengibar bendera (Paskibra) kerap menjadi pusat perhatian masyarakat pada setiap peringatan HUT Republik Indonesia, baik tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota hingga kecamatan. Pasalnya, keberadaan Paskibra menjadi kunci suksesnya upacara pengibaran bendera.

Faktor inilah yang membuat SMAN 1 Klapanunggal memfokuskan pembinaan siswa melalui ekstrakurikuler Paskibra. Alhasil, banyak siswa asal SMAN 1 Klapanunggal yang terlibat sebagai pasukan pengibar bendera pada saat momentum 17 Agustus, baik tingkat kecamatan, kabupaten hingga provinsi.

“ Untuk tahun ini ada 10 siswa yang ikut sebagai pasukan pengibar bendera asal SMAN 1 Klapanunggal. Satu siswa di tingkat provinsi atasnama Keisya Maharani, satu orang tingkat Kabupaten atasnama Nayla sedangkan delapan siswa lainnya masuk dalam pasukan pengibar bendera di tingkat kecamatan,” kata Guru Bidang Kesiswaan SMAN 1 Klapanunggal, Sandi, Selasa (22/8).

Menurutnya, Paskibra merupakan ekstrakurikuler yang banyak diminati oleh siswa. Selain itu, setiap tahun, dari SMAN 1 Klapanunggal kerap mengirim utusan sebagai anggota pasukan pengibar bendera di tingkat kabupaten atau provinsi.

“ Ya walaupun setahun sekali. Tapi bagi siswa dan orang tua juga sekolah kalau anaknya bisa menjadi pasukan pengibar bendera pada upacara peringatan HUT RI itu suatu yang sangat membanggakan. Jadi banyak siswa di SMAN 1 Klapanunggal ini yang ikut ekstrakurikuler Paskibra. Karena itu juga merupakan salahsatu ekstrakurikuler yang kami andalkan disini untuk mendulang prestasi,” kata Sandi.

Selain mengirim siswa menjadi anggota Paskibra di tingkat kabupaten dan provinsi, di sekolah sendiri melaksanakan kegiatan peringatan HUT RI dengan menggelar berbagai kegiatan sebagai penampung kreativitas siswa. Diantaranya adalah kegiatan fotografi, pembuatan poster hingga fashion show dengan menggunakan bahan daur ulang.

Dari berbagai kegiatan yang digelar pihak sekolah dalam memeriahkan HUT kemerdekaan Republik Indonesia tersebut, Sandi berharap, siswa dapat memahami jika segala sesuatu atau hasil yang maksimal itu harus ditempuh dengan cara kreatif, kerja keras dan perjuangan. Sebagaimana yang diajakan oleh para pejuang yang mampu memberikan kemerdekaan bagi tanah air dengan mengorbankan harta bahkan jiwa.

“Tujuan utama kami membina dan memberikan pemahaman kepada siswa jika saat ini pun mereka harus berjuang untuk mencapai cita-cita. Dan hasil yang maksimal itu akan didapat melalui perjuangan, usaha dan pengorbanan,” tandasnya.

** Taufik/Nay

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles