24.8 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Harga Daging Sapi Masih Stabil

Cileungsi | Jurnal Bogor
Meroketnya harga daging ayam dan telor ternyata tidak berpengaruh terhadap harga daging sapi yang beredar di pasaran. Pasalnya, harga daging sapi sampai saat ini masih stabil dan tidak mengalami kenaikan atau penurunan signifikan. Kini harga daging sapi segar dipasaran dijual dengan kisaran harga Rp 130 ribu per kilogram.

“ Harga telor dan daging ayam sekarang memang tinggi. Dan itu dari sejak bulan puasa sampai sekarang masih bertahan terus. Tapi kalau untuk daging sapi, dari Idul Fitri, Idul Adha sampai sekarang masih stabil. Gak pernah naik atau turun yang drastis. Harga masih normal dan stabil semua,” kata Yuyung salahsatu penjual daging di Pasar Cileungsi kepada Jurnal Bogor, Rabu (12/7/23).

Menurut dia, stok dan pasokan daging sapi memang masih stabil tidak dengan pasokan daging ayam yang terkadang banyak dan kadang kurang. Belum lagi harga pakan ayam yang terus mengalami kenaikan yang membuat harga jual daging ayam mau tidak mau mengalami kenaikan.

“Kalau harga pakan naik, jumlah produksi ayam biasanya kan berkurang. sehingga pasokan semakin sedikit. Sementara kebutuhan tetap normal maka mau tidak mau harga daging ayam pasti naik. Tapi kalau untuk daging sapi berbeda dengan harga ayam potong,” ujarnya.

Terkait momentum banyak nya pernikahan dan hajatan, Yuyung mengatakan, permintaan daging untuk kebutuhan hajatan atau resepsi pernikahan memang ada. Namun jumlah kebutuhannya tidak terlalu naik signifikan sehingga masih bisa ditutupi dengan pasokan yang ada.

“Kenaikan penjualan memang ada karena banyaknya acara nikahan atau resepsi. Tapi itu tidak mempengaruhi harga jual daging sapi di pasaran. Karena biasanya yang resepsi itu tidak hanya menggunakan daging sapi saja. Jadi permintaannya juga tidak terlalu banyak,” kata dia.

Ia berharap, ketersediaan pasokan daging sapi tetap bisa terus normal dan stabil tidak fluktuatif seperti daging ayam. Karena menurut dia, kenaikan harga daging sapi akan sangat berpengaruh erhadap penjualan.

“Kalau daging sapi naik tinggi maka pembeli akan beralih ke ikan atau ayam walaupun harganya
mahal tetapi kan tetap lebih mahal daging sapi,” tandasnya.

** Taufik/Nay

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles