31.4 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Petani Milenial Binaan PPMKP Kementan Siap Jalin Kolaborasi Lewat Sarasehan

Ciawi | Jurnal Bogor

Petani milenial binaan Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) siap menjalin kolaborasi dan membangun jejaring kerjasama lewat sarasehan petani milenial tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian.

Aris Setiawan, petani milenial asal Karanganyar, Jawa Tengah mengungkapkan dirinya sangat antusias mengikuti kegiatan yang dihelat oleh Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan.

“Saya berharap melalui kegiatan ini, dapat memperkenalkan P4S “Putra Jambu” yang saya bina, dan dapat bersinergi dengan teman-teman petani milenial lainnya, mendapatkan channel atau jejaring untuk memperluas usaha, berkolaborasi, dan membangun pertanian kita bersama”, harap Aris.

Antusiasme dan harapan Aris diaminkan pula oleh Harto, petani milenial asal Batang, Jawa Tengah yang membawa komoditas unggulan, buah nusantara.

“Mudah-mudahan di kegiatan sarasehan ini, kita semua berkumpul, dapat ilmu yang bermanfaat, sharing dan bersinergi dengan teman-teman milenial di seluruh Indonesia, saya bangga menjadi bagian dari kegiatan ini”, ujar Harto.

Harto melanjutkan, Ia berharap program kegiatan P4S yang dinaunginya, “Creative Farm” dapat terpublikasi dan bekerjasama dengan program petani milenial lainnya melalui jejaring yang ia bangun dari sarasehan.

Setali tiga uang, Duta Petani Milenial (DPM) sekaligus Komisariat Daerah (Komda) Kabupaten Pandeglang, Jawa Barat, Sarnata pun menyampaikan harapan keikutsertaannya di sarasehan petani milenial.

“Melalui kegiatan ini, semoga kami dapat membangun kolaborasi dan jejaring usaha dengan seluruh petani milenial di seluruh Indonesia agar usaha kami, petani milenial dapat meningkat dan berkembang”, sebut Sarnata.

Harapan para petani milenial untuk bisa berkolaborasi dan membangun jejaring kerjasama, selaras dengan apa yang disampaikan oleh Yusral Tahir, Kepala PPMKP.

“Jadikan kegiatan ini sebagai kesempatan membangun networking, jejaring kerjasama, sharing informasi untuk memperkuat pembangunan pertanian kita”, kata Yusral.

Karena menurut Yusral pembangunan pertanian dimulai dari petani milenial.

“Pembangunan pertanian bukan dimulai dari pejabat tapi dari teman-teman petani milenial”, sambung Yusral.

Kepala BPSDMP, Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa sarasehan petani milenial merupakan kesempatan bagi para peserta untuk bertukar ide dan inovasi serta menjalin kerjasama.

“Mereka akan berkumpul di Bumi Perkemahan Ragunan, saling memberikan motivasi dan semangat sehingga mampu mendongkrak agribisnis dan membangun koneksi atau jejaring kerjasama. Saya yakin dengan pertemuan tersebut mereka akan bertukar pemikiran, ide, membawa oleh-oleh berupa inovasi teknologi dalam membangun jaringan kerjasama bisnis” kata Dedi.

Hal tersebut sejalan dengan harapan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. Ia menganggap generasi milenial merupakan generasi yang tanggap dan adaptif terhadap kemajuan teknologi dan memiliki daya kreativitas tinggi. Hal inilah yang menjadikan peluang bagi mereka untuk menjadi wirausaha muda di bidang pertanian semakin terbuka lebar.

“Sebanyak 85,62 persen diantara mereka merupakan pengguna internet dan berpeluang menjadi early adopter dari teknologi digital di sektor pertanian sehingga akan sangat mendukung pengembangan jejaring diantara mereka” kata Mentan SYL.

Sarasehan Petani Milenial Tahun 2022-TANI AKUR diisi oleh pameran produk unggulan pertanian dan gelar teknologi smart farming, launching program unggulan Kementerian Pertanian, penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan perbankan untuk pembiayaan melalui program TANI AKUR, forum diskusi program petani milenial nasional, petani, dan penyuluh, peluncuran program Agripreneurs Indonesia (GRIN), sharing session dan team building, lomba video blogging (vlog), lomba foto, dan lain-lain serta malam keakraban/pentas seni.

Digelar selama tiga hari mulai tanggal 28 hingga 30 Agustus 2022 di Bumi Perkemahan Ragunan. Jakarta Selatan.

** Nita/PPMKP

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles