Bogor |Jurnalbogor Kelurahan Pakuan telah melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2027 di The Keboen Aster Komplek Pakuan 2, RW. 003 Keluarga Pakuan, Jumat (11/12/25).
Lurah Pakuan , Budi Hartanto mengungkapkan bahwa usulan sarana dan prasarana mendominasi usulan yang disampaikan oleh 7 RW se-Kelurahan Pakuan, sebesar 87 persen.
Sedangkan usulan kegiatan pemberdayaan masyarakat , ekonomi dan sosial budaya sebesar 23 persen.
“Usulan sarana dan prasarana yang diterima tidak hanya berupa perbaikan jalan lingkungan, tetapi untuk melengkapi sarana di setiap lingkungan,” tuturnya kepada Jurnalbogor.

Dikatakan Lurah Budi Hartono usulan sarana prasarana meliputi TPT, DRAINASE, RTLH, PJU dll
Selain itu, usulan yang disampaikan terkait Pemberdayaan dan lainnya.
Budi Hartono menambahkan, pemberdayaan masyarakat cenderung berkaitan dengan pengumpulan dan pengelolaan sampah, serta kesehatan masyarakat.
“Akan berhubungan juga nantinya karena bersinergies dengan program pemerintah yaitu Bogor Sehat jelasnya. Jumat( 11/12/2025)
Ia berharap agar seluruh pembangunan dapat merata di setiap lingkungan. Sehingga masing-masing RW dapat merasakan manfaat sesuai dengan kebutuhannya.

Sementara di tempat terpisah, ketua LPM Kelurahan Pakuan Riska Rachmawati Ridwan menerangkan bahwa usulan pembangunan sarana prasarana yang diajukan oleh masyarakat, salah satunya berkaitan dengan belum terealisasinya membangun kantor kelurahan pakuan yang mudah diakses dan nyaman.
“Salah satu prioritas untuk kepentingan bersama ujarnya.
Ia juga menambahkan secara total terdapat 29 usulan prioritas yang dibahas dalam Musrenbang Kelurahan di antaranya adalah perbaikan drainase, serta sejumlah pelatihan bagi kader PKK, Posyandu dan Karang Taruna.( Wawan Hermawanto)

