27 C
Bogor
Tuesday, June 24, 2025

Buy now

spot_img

Gandeng UPT Pelatihan Kementan,  Barantin Perkuat Kompetensi SDM Pengadaan Pemerintah

BOGOR – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong tata kelola pengadaan yang transparan dan profesional melalui kolaborasi pelatihan antara Badan Karantina Indonesia (Barantin), Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), dan Balai Besar Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (BBPMKP) di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP).

Kolaborasi ini diwujudkan dalam Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi PBJP Level-1 yang resmi dibuka secara daring pada Senin, 23 Juni 2025 dan berlangsung hingga 10 Juli 2025.

Pelatihan ini diikuti oleh 40 pegawai dari lingkup Barantin yang akan menjalankan rangkaian pelatihan secara blended learning dan uji sertifikasi kompetensi.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan, pengadaan merupakan pilar utama birokrasi yang sehat.

“Harus dijalankan dengan integritas dan transparansi. SDM bersertifikat jadi kunci efisiensi dan kepercayaan publik,” ujarnya.

Kepala BPPSDMP Idha Widi Arsanti menambahkan, penguatan kompetensi PBJ adalah bagian dari reformasi tata kelola pertanian.

“Ini bukan sekadar kewajiban, tapi upaya membangun SDM pengadaan yang adaptif, akuntabel, dan profesional,” kata Santi.

Kepala Biro Umum dan Keuangan Barantin, Akhmad Alfaraby, yang membuka kegiatan secara resmi, mengapresiasi sinergi antar lembaga. Ia menekankan pentingnya pengadaan dalam mendukung layanan teknis karantina.

“Kita ingin aparatur pengadaan bekerja tertib, efisien, dan bertanggung jawab. Harapannya, seluruh peserta lulus 100 persen,” ucapnya.

Kepala BBPMKP Sukim Supandi menyampaikan, pelatihan dirancang untuk membangun kompetensi menyeluruh, dari aspek prosedur hingga etika kerja.

“BBPMKP akan mengawal proses belajar agar peserta tak hanya membawa pulang sertifikat, tapi juga sikap kerja yang tepat,” jelasnya.

Perwakilan LKPP juga hadir dan mendukung penuh pelatihan ini. Sinergi seperti ini diharapkan terus terjalin dalam rangka memperkuat SDM pengadaan pemerintah.

Melalui kerja sama ini, Kementan berharap SDM pengadaan Barantin tak hanya kompeten secara teknis, tapi juga menjadi agen tata kelola yang bersih, profesional, dan terpercaya.

(bbpmkp)

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles