Leuwiliang – Warga Kampung Sukabakti, Desa Cibeber 1, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, dikejutkan oleh penemuan sesosok mayat pria yang mengenakan jaket ojek online (ojol) di kawasan perumahan mangkrak pada Minggu (4/5/2025) dini hari.
Korban yang belakangan diketahui berinisial RS, warga Perum Griya Pesona Indah, Desa Leuwisadeng, ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan luka serius di bagian leher yang diduga akibat senjata tajam.
“Iya, benar pak. Kejadiannya sekitar pukul 01.00 WIB. Korban ditemukan sudah tidak bernyawa dengan luka di bagian leher,” ungkap Herman, salah satu warga sekitar.
Herman menuturkan bahwa saat ditemukan, korban mengenakan jaket dengan logo ojek online. Namun, tidak ditemukan kendaraan milik korban di lokasi kejadian.
“Kalau dilihat dari jaket yang dipakai, sepertinya korban adalah pengemudi ojol. Tapi motornya nggak ada di sekitar sini,” tambahnya.
Lokasi penemuan mayat berada di kawasan perumahan yang telah lama terbengkalai dan tidak lagi dilanjutkan pembangunannya. Menurut warga, kawasan tersebut memang dikenal sepi, terutama pada malam hari.
“Perumahan ini sudah lama mangkrak. Di atasnya memang ada permukiman warga, tapi malam hari jarang ada yang lewat sini,” jelas Herman.
Sementara itu, Kapolsek Leuwiliang, AKP Maryanto, membenarkan penemuan mayat tersebut.
Ia mengatakan pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut mengenai status korban, termasuk dugaan apakah benar berprofesi sebagai pengemudi ojek online.
“Memang korban mengenakan jaket Grab, tapi untuk statusnya masih di dalami. Saat ini belum ada yang bisa memastikan apakah benar korban adalah driver ojek online,” ujar Maryanto saat dikonfirmasi.
Menurutnya pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian pria tersebut, termasuk kemungkinan adanya unsur tindak kriminal.
“Jenazah korban saat ini telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk proses autopsi lanjutan guna mengetahui penyebab pasti kematian,” tukasnya.
(Arip Ekon)