jurnalinspirasi.co.id – Hujan deras yang mengguyur Kota Bogor pada Senin (3/3) malam, menyebabkan sejumlah titik di Kota Bogor mengalami bencana.
Salah satunya terjadi di RT 02 RW 10 Kampung Parung Jambu, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan. Bencana longsor tersebut menghancurkan rumah salah seorang warga bernama Edi.
Selain itu, satu unit sepeda motor milik tetangga Edi juga hancur tertimpa tembok penahan tanah (TPT). Mendapat informasi tersebut, Wakil Ketua III DPRD Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata (DID) bergerak cepat dengan mendatangi lokasi kejadian.
Dalam kesempatan itu, DID yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan memberikan bantuan pribadi berupa sembako dan sejumlah uang untuk perbaikan rumah semntara.
“Setelah melihat langsung kondisinya cukup parah akibat longsor ini, hampir sebagian rumah Pak Edi hancur terkena material longsor. Beberapa rumah tetangganya juga tertutup aksesnya,” kata Dadang melalui keterangan tertulisnya, Selasa (4/3/2025).
Selain itu, kata dia, yang menyulitkan evakuasi adalah salah satu rumah yang berada di atas TPT tersebut.
“Agak susah bagi BPBD dan warga mengangkat material tsb, selain berat jg kondisi tebingannya masih sangat membahayakan. Bila hujan deras lagi takut terjadi longsor susulan,” kata dia.
Dadang meminta agar aparatur wilayah tak sembarangan memberi izin membangun khususnya di atas TPT.
“Saya meminta lurah dan BPBD segera membuat surat permohonan bantuan BSTT untuk perbaikan rumah dan TPT di lokasi tersebut,” ucapnya.
Dadang juga meminta BPBD dan Disperumkim dapat segera membereskan material yang longsor menutup akses masuk ke kampung Parung Jambu.
“Jembatan yang menghubungkan Kampung Parung g Jambu dan Ranggamekar juga kondisinya mengkhawatirkan, pondasinya mulai retak akibat. Pemkot harus segera mengintervensi perbaikan jembatan itu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Dadang juga menghimbau agar warga yang tinggal di bantaran sungai dan di tebingan tetap waspada karena saat ini curah hujan cukup tinggi.
“Saya sarankan untuk warga yang tinggal di tebingan atau di pinggir sungai lebih baik mengungsi dahulu saat hujan lebat turun. Untuk menghindari hal hal yang tdk diinginkan,” paparnya.
** Fredy Kristianto