Home News Tiang Tiang PJU Tutup Saluran Dranaise

Tiang Tiang PJU Tutup Saluran Dranaise

Megamendung – Jurnal Bogor
Pemasangan tiang tiang penerangan jalan umum atau PJU oleh Kementrian PUPR pusat yang baru satu bulan berdiri di sisi kiri dan kanan badan jalan alternative Cikopo Selatan, mulai dari wilayah Bendungan, Kecamatan Megamendung, hingga diwilayah Kopo, Kecamatan Cisarua, dipasang tepat di saluran air atau drainase yang sebelumnya dibangun oleh UPT Jalan dan Jembatan Kabupaten Bogor.

Hal ini menjadikan kondisi saluran air sebagai sarana wajib untuk kekuatan badan jalan menjadi tidak berpungsi. Yang terpantau, akibat dranaise itu ditutup oleh beton untuk berdirinya tiang PJU mengakibatkan air hujan melimpah ke badan jalan dan pemukiman warga. Adanya hal tersebut, warga yang terkena dampak di Cidokom, Desa Kopo, Kecamatan Cisarua selalu direpotkan disetiap turun hujan.

“Tiang PJU yang belum lama dipasang itu didirikan tepat menutupi saluran. Dampaknya, disaat turun hujan air melimpah ke badan jalan dan ke rumah warga yang ada disini. K ita selaku masyrakat awan berada aneh, sebelum tiang PJU itu dibangun, terlebih dahulu dibuat saluran air atau drainase. Harusnya, pemasangan PJU tersebut jangan mengganggu saluran air dong. Karena disini jika turun hujan selalu kebanjiran,” tutur warga bernama Mulayana.

Hal serupa juga terjadi di wilayah Sukamahi. Tiang tiang PJU yang tidak jauh dari Kantor Kecamatan itu didirikan dengan menutup saluran air. Sebelumnya, hal tersebut sempat dipertanyakan oleh pihak kecamatan setempat. “Kami merasa aneh, kok pemasangan tiang PJU itu menutup saluran air. Padahal pungsinya saluran air itu sangat penting untuk ketahanan badan jalan,” ujar beberapa orang ASN. Dadang Supriatna.

Exit mobile version