Home News Meski Orderan Sepi, DSTN Tetap Eksis di Kota Bogor

Meski Orderan Sepi, DSTN Tetap Eksis di Kota Bogor

Jurnal Bogor – Era digitalisasi telah membuka peluang bagi masyarakat untuk menjual produk melalui media sosial dengan lebih mudah dan efektif. Ini memungkinkan pelaku usaha kecil maupun besar untuk menjangkau pasar yang lebih luas tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk promosi.

Salah satunya Tian (33) warga Jali Baru, Bogor Barat, kota Bogor, yang menggeluti usaha konveksi dan sablon dan bordir kaos mulai pada tahun 2018, kaos memang terus berkembang, terutama dengan adanya permintaan untuk produk-produk kustom dan unik, dengan memasarkan produk melakukan media sosial, Instagram dan google bisnis.

Sebelumnya dia pernah bekerja di salah satu perbankan di Bogor, namun seiring berjalannya waktu, ia memutuskan untuk membuka peluang usaha konveksi dan jasa sablon kaos.

“Kalau usaha sendiri kadang ada orderan, kadang tidak ada sama sekali. Ini melatih sabar ternyata tidak gampang,” ujar Tian, Kamis (13/6/2024).

Dirinya membuka distro juga dengan berbagai produk diantaranya, kaos, kemeja, jaket hoodie, topi DNA sepatu. Dengan brand sendiri, yaitu DSTN.

Bicara harga kaos kemeja dan jaket Hoodie, disini cukup terjangkau untuk kalangan kaula muda. Seperti, kaos dijual mulai dari harga Rp 50 ribu, kemeja Rp 100 ribu dan jaket hoodie 150 ribu sudah plus sablon.

“Tapi yang membedakan disini untuk jasa sablon dan bordir bisa satuan tidak mesti partai banyak,” jelasnya.

Lanjut dia, memang untuk saat ini, orderan tidak sebanyak waktu itu, dulu pernah dapat orderan bisa 12 lusin. Tapi untuk sekarang ada orderan tidak banyak sudah Alhamdulillah.

“Ia berharap, untuk usaha konveksi, sablon, bordir dan penjualan kaos banyak pesanan lagi,” ungkap Tian.

Yudi

Exit mobile version