Jonggol | Jurnal Bogor
Pemerintah Desa Sukagalih, Jonggol, Kabupaten Bogor baru saja menjalani monitoring evaluasi (monev) untuk hasil pekerjaan infrastruktur yang bersumber dari Dana Desa (DD) dan anggaran Satu Miliar Satu Desa (Samisade), Selasa (31/10).
Kepala Desa Sukagalih, Aja Waridin mengatakan, proses pekerjaan yang bersumber dari DD dan Samisade baru saja dilakukan monev dan hasilnya cukup baik.
“Alhamdulillah, untuk pekerjaan yang bersumber dari Samisade kami alokasikan untuk betonisasi jalan di Kp.Jemblung RT 01/01 dan Kp Cimendo RT.09/05, dengan volume P 1050 m x L 2,5 m x T 0,15 m. Dengan memakan anggaran sebesar Rp600 juta rupiah,” jelas Aja kepada Jurnal Bogor.
Dan untuk pekerjaan yang bersumber dari Dana Desa (DD), sambung Aja, Pemdes mengalokasikan untuk pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Kp Jemblung RT 04/02 dengan volume P 100 m x L 1,5 m x 30 cm. Dan memakan anggaran sebesar Rp57 juta rupiah.
” Saya hanya berharap, apa yang dibangunkan oleh Pemdes ini bisa dinikmati oleh warga dalam jangka panjang. Dan untuk warga juga diminta untuk saling menjaganya. Karena jalan ini milik kita bersama, ” harap Aja.
” Untuk pekerja sendiri kita memakai warga sekitar, untuk dipadatkaryakan. Karena dengan begitu, hasil pekerjaan jauh lebih bagus. Dan semoga hasil dari monev ini tidak ada temuan yang berarti, jika kesalahan namanya pekerjaan tangan manusia pasti ada saja,” tambahnya.
Sementara, Furkon (42) warga sekitar mengucapkan terimakasih atas pembangunan jalan dan pembangunan lain yang sudah dilaksanakan oleh Pemdes Sukagalih.
” Kami hanya ingin, jalan-jalan yang masuk ke gang-gang itu mulus, seperti yang di luar daerah sana. Syukur-syukur semua jalan bisa dilintasi oleh kendaraan roda 4. Karena, jika bisa begitu selain tanah mahal juga akan menambah dan mempermudah ekonomi warga, karena aksesnya semua masuk mobil,” ungkap Furkon.
(nay nur’ain)