Home News Proyek Strategis Nasional Akan Ubah Wajah Bogor Timur, Ini Harapan H. Mulyadi

Proyek Strategis Nasional Akan Ubah Wajah Bogor Timur, Ini Harapan H. Mulyadi

Cariu | Jurnal Bogor
Proyek Strategis Nasional (PSN) Bendungan Cibeet dan Cijurey serta peningkatan jalan melalui IJD di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor yang saat ini sudah berjalan, akan merubah taraf hidup masyarakat khususnya di wilayah Bogor Timur. Pasalnya, PSN tersebut sudah sangat lama dirindukan oleh masyarakat dan saat ini akhirnya bisa direalisasikan.

Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin menuturkan, pembangunan kedua bendungan ini adalah salah satu bentuk kehadiran negara untuk mengendalikan masalah banjir, dengan segera membangun bendungan Cibeet dan Cijurey, masalah pembebasan lahannya akan dilakukan secara bertahap.

“Soal pembangunan jalan yang merupakan jalan alternatif masyarakat yang akan diperbaiki Kementerian PUPR, untuk tahap awal akan dilakukan sepanjang 11 Km, dan akan dilanjutkan tahap berikutnya sampai ke Kecamatan Citeureup. Ini juga bukti pemerintah memperhatikan jalan-jalan di daerah untuk diperbaiki,” tutur Bey.

Sementara Anggota Komisi V DPR RI, H.Mulyadi mengungkapkan, sebagai wakil rakyat dirinya mengapresiasi dan berterima kasih atas apa yang dilakukan pemerintah untuk kepentingan masyarakat. Di Badan Anggaran, ia juga selalu menyuarakan bahwa proyek-proyek strategis nasional termasuk inpres untuk pembangunan infrastruktur jalan daerah adalah terobosan yang luar biasa.

“Kemudian untuk pembangunan Bendungan Cibeet dan Cijuray, sudah saya ingatkan terus bahwa pembangunannya harus betul-betul membawa dampak signifikan terhadap peningkatan kualitas kehidupan masyarakat, disamping untuk mengatasi musibah-musibah banjir,” ungkap Mulyadi.

Mulyadi berharap bahwa pembangunan infrastruktur di beberapa wilayah Kabupaten Bogor bisa semakin maksimal. Dengan adanya proyek pembangunan jalan di Kecamatan Sukamakmur ini semoga Sukamakmur benar-benar jadi makmur. Pembangunan jalan ini sudah direncanakan sampai tahun 2024 sampai Kecamatan Citeureup.

“Artinya masyarakat yang akan menuju Puncak bisa menggunakan jalan ini, yang akan tembus ke Cipanas sebagai jalan alternatif. Ini akan mengurangi beban volume kendaraan di kawasan Puncak, sehingga perjalanan ke destinasi wisata akan lebih lancar. Terobosan Menteri PUPR melalui inpres ini betul-betul sangat terasa manfaatnya oleh masyarakat, dan kami akan terus mengawal pembangunannya,” terang Mulyadi.

** Nay Nuráin

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version