Gunung Putri | Jurnal Bogor
Lagi, dua sepeda motor terlibat adu banteng di jalan raya Mercedes-Benz, Desa Wanaherang, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Minggu malam (27/8/23). Akibat kecelakaan itu satu orang meninggal dunia, dan dua orang lainnya mengalami luka-luka. Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor Honda Beat Street Nopol F 5970 FIO dan Yamaha Vixion T 5812 IB.
Salah satu saksi mata di lokasi, Lukman menjelaskan saat sepeda motor Vixion melaju dari arah Cicadas menuju Wanaherang, tiba-tiba sepeda motor Honda Beat akan belok ke kanan, dan terjadilah tabrakan, menyebabkan pengendara sepeda motor Honda Beat meninggal ditempat, dan dua orang pengendara sepeda motor Yamaha Vixion mengalami luka-luka.
“ Pengendara sepeda motor Honda Beat yang dari arah Wanaherang akan belok ke kanan, di arah yang berlawanan ada motor Yamaha Vixion yang berboncengan, dan langsung terjadi tabrakan,” jelas Lukman.
“Tadi motor yang dari arah Wanaherang, mau belok ke kanan, didepan ada motor yang berboncengan lurus, pas pengendara sepeda motor Beat belok terjadilah tabrakan, gitu aja sih. Adu banteng kalau kata orang bilang mah” tambahnya.
Saat kejadian jalan terlihat sepi, sambung Lukman, dan sepeda motor Yamaha Vixion melaju dengan kencang.
“Waktu itu posisi jalan sepi, sepertinya pengendara yang berboncengan kencang, soalnya motornya mental sampai jauh, yang menyebabkan pengendara sepeda motor Beat meninggal ditempat, sedangkan yang berboncengan mengalami luka-luka aja,” paparnya.
Sementara, Unit Gakum Lakalantas Ipda Bayu menyampaikan, menurut saksi yang ada di lokasi kejadian mengatakan, pengendara sepeda motor Yamaha Vixion dari arah Cicadas menuju Wanaherang dan sebaliknya, dari arah berlawanan ada pengendara sepeda motor Honda Beat.
“Ya, dengan adanya tabrakan ini menyebabkan, pengendara sepeda motor Honda Beat meninggal ditempat, dan dua orang pengendara Yamaha Vixion hanya luka-luka saja. Korban meninggal dibawa ke rumah Sakit Tamrin, dan dua orang yang luka dibawa ke klinik,” tandasnya.
“Saat ini kita sedang menindaklanjuti penyebab dari kecelakaan ini, dengan cara olah TKP,” pungkasnya.
** Nay Nuráin