Gunung Putri | Jurnal Bogor
Ruas Jalan Mercedes Benz di Kecamatan Gunung Putri yang menjadi akses utama warga beberapa desa di Gunung Putri, Kabupaten Bogor merupakan salah satu jalur yang rawan kecelakaan. Pasalnya, ruas jalan tersebut merupakan jalur padat kendaraan dan banyak dilintasi oleh angkutan barang milik perusahaan dan kendaraan roda dua para pekerja dari pabrik di sepanjang ruas jalan Mercedes.
Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha kerap mengimbau agar para pengendara yang melintas di Jalan Raya Mercedes untuk senantiasa waspada dan tidak mengebut saat berkendara. Salah satu kecelakaan di Jalur Mercedes yang menelan korban jiwa terjadi pada Kamis 20/7 pagi tadi, dimana dua sepeda motor harus ‘adu banteng’ yang mengakibatkan salah satu pengendara meninggal dunia.
“Awalnya motor yang dikendarai ES melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Wanaherang. Diduga mengantuk, papasan dengan motor yang dikendarai SA dari arah Cicadas ke arah Wanaherang. Diduga pengendara motor tersebut mengantuk maka tabrakan pun tidak bisa dihindari,” kata Bayu Nugraha.
Akibat kejadian tersebut, lanjutnya, satu orang yakni ES meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan untuk pengendara motor SA hanya mengalami luka ringan.
“ Kami langsung mengevakuasi kendaraan dan menghubungi keluarga korban, “ ujarnya.
Bayu mengimbau, agar para pengendara yang melintas di Jalur Marcedes Benz harus mengedepankan keselamatan saat berkendara. Ia juga menegaskan agar para pengendara istirahat terlebih dahulu pada saat lelah atau mengantuk.
“Faktor kelelahan atau mengantuk ini dapat mengurangi konsentrasi pada saat berkendara yang nantinya dapat membahayakan pengendara itu sendiri dan pengendara lain. Oleh karena itu saya imbau untuk senantiasa waspada dan fit pada saat berkendara dan jangan memacu kendaraan secara cepat walau kondisi jalan sepi karena itu dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain,” tandasnya.
** Taufik/ Nay