Gunung Putri | Jurnal Bogor
Sebanyak 7 klub sepakbola Old Star U-40 perwakilan 7 Kecamatan yang ada di Zona Timur ambil bagian dalam Camry Football Championship ( CFC) 2023 di Lapangan Graha Jala Yudha, Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Minggu, 16 Juli 2023.
Event CFC KU 40.
Tujuh klub Old Stard KU 40 yang ambil bagian dalam CFC Zona Timur diantaranya, Old Star Citeureup, Old Star Gunung Putri, Old Star Cileungsi, Old Star Klapanunggal, Old Star Cariu, Old Star Jonggol, Old Star Tanjung Sari. Sementara Old Star Sukamakmur batal ambil bagian dalam event CFC KU 40 kali ini.
Ketua Panitia CFC KU 40, Ariek SB merasa puas dengan perhelatan Camry Football Championship ( CFC) KU 40 yang digelar secara perdana di Zona Timur yang dipusatkan di lapangan Graha Jala Yudha, Ciangsana, Gunung Putri
” Saya sangat puas dengan perhelatan CFC KU 40 Zona Timur yang berlangsung sukses dan lancar. Awalnya ada 8 tim yang akan ambil bagian . Namun Old Star Sukamakmur batal ikut serta karena ada satu hal yang membuat tim mereka batal jadi bagian di ajang CFC KU 40 Zona Timur,” ujar Ariek SB, Minggu, 16 Juli 2023
Ariek menambahkan, ada dua tim tiap Zona yang nantinya meraih Golden Ticket yang akan dilangsungkan di Stadion Pakansari, Cibinong.
Lamanya pertandingan yang dilakukan kedua tim dalam CFC KU 40 ini adalah 1 x25 menit.
Mulai minggu depan, kata Ariek, perhelatan CFC KU 40 akan bergerser ke zona lainnya yang ada di Kabupaten Bogor.
Lebih lanjut, tambah Ariek, semua pertandingan CFC KU 40 tiap Zona sudah memenuhi standar atau perijinan keamanan lingkungan wilayah dan juga disiapkan kendaraan Ambulance di pinggir Lapangan.
Ketua Umum Camry Jabar, Kiki Erlangga mengatakan, CFC KU 40 ini memang program atau agenda silaturahmi antar Komunitas sepakbola KU 40 atau lebih yang ada di 40 Kecamatan se Kabupaten Bogor.
” Event ini memang bukan ajang prestasi. Namun lebih mengedepankan silaturahmi dan sinergitas masyatakat bola yang sudah memasuki usia senja,” tegas Kiki Erlangga.
Kiki berharap, semua tim yang ambil bagian dalam CFC KU 40 ini bisa menjunjung sportifitas dan bersahabat didalam dan luar pertandingan.
” Event ini bukan adu gengsi dan prestise. Tapi event ini adalah ajang memupuk silaturahmi dan kebersamaan semua masyarakat bola di Kabupaten Bogor,” pungkasnya. ( Asep Syahmid)