Nanggung | Jurnal Bogor
Puluhan peternak tradisional dari Desa Cisarua, Nanggung, dan Parakan Muncang, Kecamatan Nanggung, Minggu (12/06), dilatih cara beternak domba yang baik dan benar, khususnya soal teknik bagaimana domba yang dipelihara itu bisa gemuk.
Pelatihan difasilitasi PT Aneka Tambang (Antam) Tbk, Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE) Pongkor, melalui program tanggungjawab sosial perusahaan atau CSR. Pelatihan tersebut mengundang narasumber dari Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Wilayah III Leuwilang, Sarkim.
“Di Kabupaten Bogor ini, khususnya di Kecamatan Nanggung, banyak sekali warga yang memelihara domba, namun masih tradisional atau belum memanfaatkan teknologi dan ilmu pengetahuan, untuk menjadikan domba itu gemuk dan sehat,” kata Sarkim, dihadapan para peternak.
Menurut Sarkim, agar domba gemuk dan terhindar dari penyakit, hal yang paling utama diperhatikan peternak adalah memberi pakan. “Pakan yang dimaksud bukan hanya rumput, namun nutrisi lainnya yang dibutuhkan domba untuk pertumbuhan. Makanya pelatihan singkat yang sangat penting bagi seorang peternak, jika ingin domba yang dipeliharanya itu tumbuh sehat dan tidak kurus,” ujarnya.
Sudin Gemer yang juga Ketua Kelompok Ternak Jaro Farm Cisarua, mengungkapkan, pelatihan teknis pembuatan pakan domba sangat dibutuhkan para peternak.
“Kami berterima kasih pada PT Antam, dan Pemerintah Desa Cisarua, karena sudah menginisiasi dan memfasilitasi pelatihan kepada para peternak yang masih memelihara ternak secara tradisional,” kata Sudin.
Kepala Desa Cisarua, Ipit Idris, yang hadir bersama Kepala Desa Parakan Muncang, Maulidin dan Kepala Desa Nanggung, Achmad Sodik, menambahkan, budidaya domba yang dilakukan warganya sudah berjalan dua tahun, sistem budidayanya tidak perorangan tapi sudah berkelompok.
“Domba yang dibudidayakan warga saya ini, sumber awalnya dari bantuan PT Antam, sebanyak 50 ekor tahun 2021 lalu, alhamdulillah sekarang sudah bertambah, bahkan budidaya domba ini menjadi sumber ekonomi warga,” jelas Idris.
Selain domba, kata Ipit, Antam juga membantu biaya untuk pembuatan kandang dan lain-lainya. “Saya mewakili semua warga peternak domba Desa Cisarua, Parakan Muncang dan Desa Nanggung, mengucapkan terimakasih kepada PT. Antam Tbk, UBPE Pongkor atas bantuan yang telah diberikan kepada peternak,” kata Ipit.
CSR Manager PT Antam, Tbk UBPE Pongkor, Arief Rahman Saleh mengatakan, bantuan domba yang dilanjutkan dengan pelatihan teknik pembuatan pakan, bagian dari upaya perusahaan untuk meningkatkan perekonomian warga tiga desa yang berada di sekitar areal perusahaan.
“Perusahaan memiliki cita-cita tinggi, yakni ingin merealisasikan mimpi Desa Cisarua, Parakan Muncang, dan Nanggung, sebagai sentra atau penghasil domba berkualitas, para peternak pun bisa menjadi peternak sukses dan besar,” kata Arief menutupi.
** Mochamad Yusuf