Home Edukasi Siswa SMP Kosgoro Dilatih Kemandirian Melalui Home Stay dan Study Tour

Siswa SMP Kosgoro Dilatih Kemandirian Melalui Home Stay dan Study Tour

Bogor | Jurnal Bogor

SMP Kosgoro Kota Bogor melaksanakan kegiatan Home Stay dan Study Tour ke daerah istimewa Yogyakarta pada 13-16 Februari 2023 di Desa Nglanggeran, Gunung Kidul. Kegiatan ini untuk melatih kemandirian siswa jauh dari orangtua dan mengenal budaya Jawa.

“Home stay ini dimaksudkan anak terbiasa hidup tinggal dengan orang lain yang bukan keluarganya sendiri dengan maksud untuk lebih mandiri, lebih menghargai orang lain  dan lebih bersyukur dengan kehidupannya sendiri, dan kita memilih Desa Nglanggeran, Gunung Kidul, Yogyakarta sebagai tujuan wisata dan program Home Stay ini,” ujar Kepala Sekolah SMP Kosgoro, Didik Sulaksono, S.Pd., Kamis (23/2/2023).

Selain melaksanakan Study Tour, para siswa lebih difokuskan ke kegiatan Homestay di rumah warga di desa wisata tersebut. Selain menginap para siswa juga diajarkan cara membatik dan membuat makanan khas yaitu Dodol Coklat.

“Ini merupakan agenda 2 tahunan, sebanyak 140 siswa yang mengikuti kegiatan  kali ini adalah siswa kelas 7 dan 8. Kegiatan Homestay dan Study-tour juga untuk mereka belajar budaya Jawa, seperti membatik dan membuat makanan jenis Dodol Coklat. Setiap rumah penduduk diisi oleh 4- 5 siswa kita,” jelas Didik.

Selain belajar budaya Jawa, siswa SMP Kosgoro pun mengunjungi beberapa tempat yang menjadi ikon Yogyakarta diantaranya Pantai Indrayanti, Tebing Breksi, Goa Pindul, Tour Jeep Merapi, dan Malioboro.

Sementara SMP Kosgoro yang berlokasi di Jl. Pajajaran No. 217A Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat ini pernah disematkan sebagai sekolah para juara. Banyak prestasi yang telah ditorehkan oleh para siswa siswi sekolah ini dan menjadikannya sekolah gudangnya juara.

SMP Kosgoro sendiri sejak awal berdiri memposisikan diri sebagai sekolah swasta dengan ciri khas disiplin siswa, berwawasan kebangsaan, dan berkeunggulan teknologi. SMP Kosgoro dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan ditunjang pula dengan fasilitas laboratorium komputer dan IPA, juga ditunjang perpustakaan, musholla, akses internet dan fasilitas penunjang lainnya. Tenaga pendukung kegiatan belajar terdiri dari 26 tenaga pendidik, 2 tenaga administrasi, dan 8 pelatih kegiatan ekstrakurikuler.

** Prast

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version