Bogor | Jurnal Bogor
Cekcok urusan rumah tangga seorang ayah tega membunuh istri dan anaknya berusia 12 tahun, Kayla di rumahnya di Cluster Pondok Jatijajar RT 03 RW 08 kelurahan Jatijajar, Tapos, Kota Depok, Rabu (02/11/2022).
“Awalnya itu sekitar jam 05.15 cekcok tuh, akhirnya kejadian leher anaknya digorok terus jarinya di bacokin sampe putus pake golok. Istrinya juga dibacokin sampe urat tangannya putus, terus belakang kepalanya juga dibacok,” kata Roy Al, petugas keamanan perumahan tersebut.
“Terus pas abis ngebacokin itu dia keluar duduk di teras ngopi sambil megang golok berlumuran darah,” lanjutnya.
Dia mendatangi rumah tersebut pada pukul 06.00 WIB si anak sudah tidak bernyawa dan ibunya masih hidup memanggil-manggil meminta tolong. Roy membawa korban ke rumah sakit terdekat, namun tidak sanggup menangani karena kondisi korban penuh luka dan akhirnya Roy membawanya ke RS Sentra Medika dalam keadaan si korban kritis.
“Padahal sebelum kejadian itu dia sempat shalat berjamaah di masjid terus kelihatan ngebuang sabu tapi akhirnya ada yang nemuin itu,” ungkap Roy.
Polisi yang mendapat laporan segera berdatangan dan langsung membawa pelaku ke Polres Depok. Pelaku yang diketahui bernama Rizky ini tidak memberi keterangan apapun selain berbicara menyesal atas apa yang sudah ia lakukan.
Warga setempat menyebutkan kondisi Rizky syaraf otaknya sudah terganggu kecanduan narkoba jenis sabu-sabu, sampai ia bisa berbuat tega membunuh sadis seperti itu.
Rizky saat konferensi pers yang dilansir dari Republika mengaku mengkonsumsi sabu dan sakit hati dengan istrinya.
“Kalau sama istri misalkan, saya kasih penghasilan saya, berapapun jumlahnya, berapapun nilainya tidak pernah dihargai. Saya kerja karyawan swasta. Jadi berapapun saya kasih, berapapun perjuangan saya tidak berharga,” jelas Rizky.
**Ananda Syiva Fauzia/cj-jb