Bogor | Jurnal Bogor
DPP Peradmi (Perkumpulan Advocate Moeslim Indonesia) resmi melantik pengurus DPD Peradmi Bogor di Gedung PPIB Bogor, Rabu (28/9). Ketua Umum DPP Peradmi Prof.Dr.H.Suhendar, SE, SH,LLM menyatakan, pengetahuan hukum masyarakat masih lemah sehingga perlu upaya edukasi dan advokasi ditengah-tengah masyarakat, khususnya di Kota dan Kabupaten Bogor.
“Pengetahuan hukum masih lemah. Banyak kasus-kasus di masyarakat yang perlu mendapat perhatian Peradmi,” ujar Prof.Dr.H.Suhendar.
Tak hanya itu, keberadaan advokat muslim juga masih minim eksis di lembaga-lembaga peradilan sehingga kehadiran Peradmi dapat memberikan maslahat bagi masyarakat. “Bayangkan saja di Pengadilan Agama ada yang non-muslim,” jelasnya.
Mengenai peran advokat yang tergabung di Peradmi, Prof.Dr.H.Suhendar ingin memberikan lebih kepada masyarakat karena tidak hanya memberikan bantuan hukum saja. “Ini wadahnya dan kami mencetak advokat-advokat juga, mendidik orang jadi advokat,” jelasnya sesuai UU Nomor 18 tahun 2003.
Saat ini Peradmi sudah ada di 17 provinsi di Indonesia yang tersebar di 124 DPD dengan jumlah advokat sebanyak 8 ribuan. Selain DPD, Peradmi juga akan membentuk pengurus ranting DPC yang nantinya penyuluhan hokum bisa dilakukan para legal.
Sementara Ketua DPD Peradmi Bogor yang baru saja dilantik, Suhendar, SH, MM menyatakan siap menjalankan program DPP Peradmi. Bantuan-bantuan hukum akan dilakukan untuk masyarakat, termasuk bantuan hukum gratis bagi masyarakat yang tidak mampu.
“Iya dong, kami akan lakukan bantuan hokum. Persoalan hukum di masyarakat banyak, namun terkadang masyarakat tidak tahu harus mengadu kemana. Nah, kami Peradmi siap memberikan advokasi,” jelasnya.
Selain pelantikan pengurus DPD Peradmi Bogor, Peradmi juga menggelar seminar nasional dengan tema Peran Advokat Muslim Dalam Penegakan Hukum di Indonesia dari Sudut Pandang Akademisi, Pakar, Aktivis, Praktisi dan Penegak Hukum dengan keynote speaker Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti dengan pembicara Ketua Umum DPP Peradmi Prof.Dr.H.Suhendar, SE, SH,LLM; Direktur Gerakan Perubahan Muslim Arbi; Advokat Senior Prof Dr.Eggi Sudjana, SH,MSi; Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan Dr.H.Muslikin Hambali; Dekan Fakultas Hukum Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor Dr, Sri Hartini, SH.MH dan Dekan Fakultas Hukum Universitas Pakuan Bogor, Dr.Hj.Asmak ul Hosnah, SH,MH.
** Asep Saepudin Sayyev