Gunung Putri | Jurnal Bogor
Pemerintah Desa Bojong Nangka, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, membeton 30 jalan setapak dan jalan lingkar, serta membangun 4 Posyandu di masing masing dusun dengan menggunakan anggaran Bagi Hasil Pajak Retribusi Daerah (BHPRD), Jumat (20/5/22).
Kepala Desa Bojong Nangka H.Amir Arsyad mengatakan, Pemerintah Desa Bojong Nangka melaksanakan kegiatan betonisasi agar bisa dilalui roda 2 dan roda empat serta ditambah dengan 4 pembangunan Posyandu, sehingga total semua untuk pembangunan infrastruktur kurang lebih 1 miliar dari dana BHPRD.
“Pembangunan jalan ini kita mulai dari Dusun 1 Kampung Sanding, dan kita bangun 7 titik jalan setapak, sesuai RT-nya ada 7, semuanya setiap dusun kita bangun jalan setapak jadi totalnya 30 jalan setapak dan jalan lingkar, serta 4 pembangunan Posyandu, total semuanya 34 pembangunan, dan ini murni pembiayaannya dari BHPRD,” papar Haji Amir kepada Jurnal Bogor, Senin ( 23/05/22).
Menurutnya, karena selama dua tahun terbelenggu oleh penanganan Covid-19 jadi semua pembangunan ditunda, dan anggaran yang ada digunakan untuk penanganan Covid-19, seperti BLT dan lain sebagainya.
” Alhamdulillah Pemdes Bojong Nangka pada tahun ini BPHRD-nya naik maka semua yang sudah direncanakan dan diprogramkan sesuai Musdes dan RPJMDes bisa terealisasi,” jelasnya.
Mengingat, kata dia, masih ada yang belum terealisasi di Desa Bojong Nangka dan dia berharap satu periode masa jabatannyai bisa merelaisasikan apa yang diimpikan warga.
“Semua untuk warga , dan akan kembali lagi ke warga. Saya hanya ingin yang terbaik untuk warga saya , dan semoga keinginan saya setiap gang bisa merasakan jalan beton dan mulus , pungkas H.Amir.
** Nay Nur’ain