27.6 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Dewan Selatan Sesalkan Proyek Pembangunan UGB SMPN 3 Megamendung

JURNAL INSPIRASI – Proyek pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) SMPN 3 Megamendung yang progres pengerjaannya masih dibawah 30 persen, tidak hanya membuat geram Komisi III DPRD Kabupaten Bogor saat melakukan kunjungan kerja pada Kamis (18/11) lalu.

Wakil rakyat asal daerah pemilihan (Dapil) 3, Usep Supratman pun menyayangkan adanya proyek di wilayah selatan Kabupaten Bogor yang pengerjaannya masih jauh dari progres.

“Saya sebagai dewan Dapil 3, sangat menyayangkan ada proyek yang progres pembangunan nya dibawah 50 persen,” ungkapnya kepada wartawan saat menghadiri kegiatan lomba senam Pancakarsa se Kecamatan Ciawi, di lapang badminton Chevilly Resort.

BACA JUGA Pedagang Pasar Caringin Akan Datangi Kantor Satpol PP

Menurutnya, pihak pelaksana harus bertanggungjawab dengan pengerjaannya agar pembangunan UGB di SMPN 3 Megamendung selesai sebelum akhir tahun.

“Bagaimana pun itu sudah menjadi tanggungjawab pihak pemborong. Kalau sampai tidak selesai, saya rasa tahun depan jangan diberikan lagi proyek,” tegas Politisi PPP tersebut.

Usep yang juga sebagai Ketua Komisi 1 menilai, keterlambatan pengerjaan proyek ini, bukan hanya kesalahan pemborong, tapi juga pihak konsultan pengawas.

“Konsultan pengawas kemana saja selama ini. Memang saat pertama kali pengerjaan, tidak diawasi,” ujarnya.

Selian itu, lanjutnya, persoalan perencanaan juga masih menjadi permasalahan didalam pelaksanaan lelang. Dimana, dinas-dinas itu harus membuat perencanaan diawal sebelum masuk ke tahun pengerjaan.

BACA JUGA Dongkrak Ekonomi Masyarakat, Bumdes Adhimukti Sejahtera Bentuk Bank Sampah di Tiap RW

“Seperti sekarang, akhir bulan ini (November) sudah akan ketuk palu. Nah dinas-dinas itu harus sudah membuat perencanaan sebelum awal tahun,” imbuh Usep.

Sebelumnya, Komisi III DPRD Kabupaten Bogor yang membidangi pembangunan itu, seakan tidak percaya ketika menyaksikan progres pembangunan UGB SMPN 3 Megamendung jauh dari target. Dimana bobot pekerjaan di bawah 25 persen, sedangkan waktu efisien kerja tersisa hanya 45 hari kerja.

“Pekerjaan pembangunan UGB SMPN 3 Megamendung sangat mengejutkan kami (Komisi III). Per hari ini Kamis 18 November 2021 masih deviasi sekitar 35 persen, sangat disayangkan dengan lambatnya pekerjaan tersebut,” geram anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Ferry Roveo Checanova, saat sidak pembangunan UGB SMPN 3 Megamendung di Desa Sukamaju, Kecamatan Megamendung, Kamis (18/11).

BACA JUGA Cermin Cembung Sudah Lama Belum Dipasang

Komisi III, lanjutnya, tidak dapat menyembunyikan rasa kecewa terhadap pelaksana proyek. Dimana, paska Pandemi Covid-19 saat ini masyarakat di Kecamatan Megamendung sedang membutuhkan gedung SMPN 3 untuk kegitan belajar mengajar.

“Penyedia jasa konstruksi justru terkesan memperlambat pekerjaan.
Pemdes Sukamaju bahkan sudah membantu penyedia jasa untuk mempercepat pekerjaan dengan membuatkan jalan masuk demi memperlancar akses pembangunan,” tukas anggota dewan yang akrab disapa Fio.

**dedesuhendar

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles