JURNAL INSPIRASI – DD, laki-laki asal Citayam, Depok dibekuk oleh jajaran Polsekta Bogor Timur pada Rabu (17/11) malam di kawasan Citayam. Ia diciduk setelah menipu dengan modus operandi pernikahan yang rencananya dilaksanakan di Puri Begawan Kota Bogor pada 14 November 2021 lalu.
Namun, saat hari H, mempelai pria dan keluarganya tidak hadir. Bahkan, pengelola Puri Begawan menyatakan bahwa tidak ada jadwal pernikahan pada tanggal tersebut. Kasus tersebut sempat viral di media sosial, setelah akun @laela99 memposting kronologi kasus penipuan pernikahan yang diterima kliennya.
Bahkan, ia menyebut kliennya mengalami trauma yang sangat luar biasa. “Ceritanya si pengantin kena tipu, semua yang urus lakinya dari mulai boking gedung dan lain-lainnya,” tulisnya.
BACA JUGA: Stop Tambah THM di Bogor Timur
“Nyesek banget dan undangan semua udah disebarin sekarang lakinya ilang entah kemana dan si cewe pingsan dan pastinya mental dia kena dan trauma banget, jujur sedih banget,” tulisnya lagi.
Sedangkan dalam postingan @sylvara.makeup membagikan juga kronologi dan foto gedung yang dijadikan lokasi vaksinasi itu kosong tanpa ada janur maupun properti pernikahan.
Sementara itu, Kapolsek Bogor Timur, Kompol Hida Tjahjono membenarkan kasus tersebut. Ia mengaku bahwa pihaknya tengah mendalami perkara itu. “Ksusnya sedang kami kembangkan, termasuk mengejar WO-nya,” ujar Hida kepada wartawan, Kamis (18/11).
BACA JUGA: Warga Teluk Pinang Diancam dan Dilaporkan ke Polisi oleh Rentenir
Kata dia, DD ditangkap atas laporan keluarga besar calon mempelai wanita pada hari Rabu (17/11) sekitar pukul 23.00 WIB. “Pada kenyataannya pada hari H, DD dan keluarganya tidak hadir. Bahkan pengelola Puri Begawan pun menyatakan tidak ada jadwal,” ucapnya.
Hida menegaskan, berdasarkan keterangan pelapor, uang yang dititipkan oleh calon mempelai wanita kepada DD untuk membayar WO, sewa gedung, cathering dan lain-lain diduga tidak pernah dibayarkan.
**fredykristianto