Cigombong | Jurnal Inspirasi
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor, Juanda Dimansyah terus melakukan peninjauan ke sekolah yang mendapatkan proyek pembangunan di tahun anggaran 2021. Hal itu dilakukan mantan Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) tersebut, untuk melihat secara langsung kondisi fisik yang sedang dikerjakan pihak ketiga.
“Sengaja saya berkeliling ke sekolah yang dapat bantuan. Sebelum kesini, tadi pagi juga saya sudah ke sekolah di wilayah Kecamatan Leuwiliang,” aku Juanda kepada wartawan saat meninjau proyek rehab tiga ruang kelas dan satu unit ruang perpustakaan serta satu ruang kelas baru di SDN Siliwangi Cigombong, Selasa (28/9).
Kadisdik mengungkapkan, dari hasil peninjauan ke beberapa sekolah yang mendapatkan proyek pembangunan, pelaksana atau pihak ketiga melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan perencanaan. “Seperti di SDN Siliwangi ini, kondisi bangunan perpustakaan dan ruang kelas baru yang sudah selesai pengerjaan, kualitas bangunan nya bagus dan kokoh,” ungkapnya.
Terkait jumlah proyek Disdik untuk tahun anggaran sekarang, Juanda menyatakan terdapat sebanyak 320 paket, baik itu pengerjaan pembangunan ruang kelas baru, rehab ruang kelas, perpustakaan hingga ruang guru.
Jumlah paket sebanyak itu, dinilai wajar oleh Kadisdik, Sebab, untuk sekolah dasar yang tersebar di 40 kecamatan se Kabupaten Bogor, jumlahnya sebanyak 1543 sekolah. “Walau pun paketnya banyak, tapi anggarannya kecil-kecil, hanya ratusan juta. Dan yang paling banyak untuk paket proyek SD, kalau SMP hanya beberapa saja,” jelasnya.
Menurutnya, saat ini dari jumlah paket yang sudah dilelang dan sedang tahap pembangunan, hampir 40 persennya proyek yang dikerjakan pihak ketiga itu telah selesai pembangunannya. “Sisanya tinggal finishing saja, seperti rehab tiga ruang kelas SDN Siliwangi ini. Dan kalau dilihat dari batas waktu pengerjaan sampai tanggal 21 Oktober, CV. Anugrah Bunda selaku pihak ketiga yang mengerjakan proyek ini, saya yakin bisa mengerjakan tepat waktu,” paparnya.
Adapun sisa paket yang sedang atau belum dilelang di Kantor Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (KLPBJ), sambung Juanda, tinggal 10 persen dari jumlah keseluruhan paket Disdik. “Mudah-mudahan awal bulan Oktober, semua paket Disdik sudah selesai dilelang. Jadi masih ada waktu tiga bulan lagi pihak ketiga mengerjakan proyek tersebut,” imbuhnya.
Sementara, Kepala SDN Siliwangi, Kurtubi mengaku gembira karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Disdik, merealisasikan pengajuan bantuan pembangunan sekolahnya. “Saya juga tidak menyangka, semua pengajuan yang kami minta direalisasikan dinas,” ujarnya.
Kurtubi menjelaskan, kondisi fisik ketiga ruang kelas yang saat ini sedang dikerjakan pihak ketiga, sudah rusak parah terutama bagian atap. Termasuk di SDN Siliwangi masih kekurangan ruang kelas dan perpustakaan.
“Makanya, kami ikut mengawasi pelaksanaan pembangunan yang dikerjakan pihak ketiga. Biar kualitas bangunannya bagus dan dikerjakan sesuai perencanaan,” tukas mantan guru di SMPN 1 Caringin itu.
**dedesuhendar