Gunung Putri | Jurnal Inspirasi
KNPI Kecamatan Gunung Putri memberikan 1000 masker untuk Desa Bojong Nangka guna mengantisi dampak pasca kebakaran penampungan ban di lahan seluas 5000 meter di Desa Bojong Nangka Kecamatan Gunung Putri, Selasa (20/4).
“Apalagi ini di terjadi di bulan suci Ramadhan, kami dari KNPI Kecamatan Gunung Putri memberikan 1000 masker kepada kepala desa Bojong Nangka. Dari kebakaran ini berdampak polusi asap sehingga mengganggu pernafasan warga sekitar lokasi,” ujar Sekretaris KNPI Kecamatan Gunung Putri Fadly kepada Jurnal Bogor Fadly.
Menurut Fadly, dirinya bersama Ketua SAPMA Kabupaten Bogor Fuad Kasyifurahman menaruh perhatian terhadap kesehatan pernapasan warga. “Kami menyerahkan masker ke lokasi saat bareng dengan kedatangan Kapolres,” kata dia.
Terpisah, Kades Bojong Nangka Amir Arsyaad menyampaikan terima kasih atas kepedulian KNPI Kecamatan Gunung Putri dan SAPMA Kabupaten Bogor yang sudah memberikan 1000 untuk warga guna antisipasi polusi asap akibat kebakaran tersebut.
“Kejadian itu sekitar pukul 18.00 pada jam buka puasa dan pukul 18.30 saya baru ke lokasi melihat api sudah membesar, informasi yang saya peroleh akibat sambaran petir pada pohon sengon hingga serpihannya membakar limbah ban bekas yang ada dibawahnya,” jelasnya.
Masih kata Amir, luas lahan yang menjadi tampungan ban bekas sekitar 6500 meter, dan itu berada di tanah pribadi milik Alm.H.Maman dan mengingat masih banyak tumpukan ban di lokasi yang lain, maka akan ditertibkan agar hal serupa tidak terjadi.
“Nantinya lahan yang terbakar tersebut akan kami jadikan tempat kuliner sehingga mengurangi risiko dampak kebakaran, dan efek dari dampak kebakaran yang sampai ke desa tetangga akan kami bagi kan masker kepada warga,” jelasnya.
** Nay Nur’ain