Leuwiliang l Jurnal Inspirasi
Anggota DPR RI H. Anton Sukartono Suratto meresmikan bangunan tungku pembakaran sampah di Kampung Sukaasih RT 01 RW 03, Desa Leuwimekar, Kecamatan Leuwiliang, Selasa (22/12). Selain meresmikan tungku pembakaran sampah, wakil rakyat dari Fraksi Partai Demokrat daerah pemilihan (Dapil) Kabupaten Bogor itu juga memberikan bantuan mebel ke SDN Negeri 1 Sukaasih dan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP).
“Reses hari ini, pertama meresmikan tungku yang dari masyarakat guna kepentinganya untuk masyarakat. Berawal aspirasi masyarakat, awal mula tidak adanya tempat pembuangan sampah. Akhirnya kita bangun tempat pembakaran sampah ini,” ujar H. Anton Sukartono Suratto kepada wartawan.
Menurutnya, awalnya sampah berserakan dimana-mana dan membuat kotor sehingga rentan jadi sumber sarang penyakit, namun sekarang sudah rapi. “Insya Allah ke depannya akan lebih rapi lagi. Intinya kita akan terus dobrak tergantung dari aspirasi masyarakat, sesuai dengan kebutuhan, karena yang butuh kan masyarakat ketika ada aspirasi dari masyarakat kita akan aspirasikan,” ucapnya.
Sementara tokoh masyarakat setempat, Bambang Setiawan menceritakan, dulu kampong berada di sebelah utara di belakang gedung SDN 01 Sukaasih, dimana tempat tersebut dipenuhi tumpukan sampah kemudian di lereng tebing ini juga seperti pembuangan sampah termasuk di sebelah selatan ada sekitar dua truk sampah buangan dari rumah warga. ” Alhamdulillah masyarakat sekitar bahu-membahu bagaimana cara membersihkan kampung ini terhindar dari sampah,” imbuhnya.
Hanya saja, kata Bambang, waktu itu kesulitannya adalah mobil pengangkut sampah dari Dinas Kebersihan Kabupaten Bogor tidak mau mengambil sampah masuk gang dengan pertimbangan segala macam walau sekalipun dibayar.
Akhirnya dengan musyawarah dan keseriusan warga, maka terbentuklah tempat yang dulunya sangat menyedihkan dibangun pakai bambu dengan atapnya menggunakan asbes kemudian dindingnya masih pakai lembaran karung. “Alhamdulillah dengan bantuan dari Pak Haji Anton beliau mendapatkan berkah yang luar biasa pahalanya akan mengalir terus selama tempat ini kita gunakan untuk kebaikan,” kata Bambang penuh syukur.
Di tempat yang sama Sekretaris Desa Leuwimekar Ade Umyana menyatakan, dengan terwujudnya bangunan tungku tempat pembakaran sampah, pihaknya menghaturkan terimakasih. “Semoga bantuan ini terus bermanfaat bagi orang banyak,” tukasnya.
Bahkan sambung Ade, dengan adanya tempat pengolahan sampah, manfaatnya selain lingkungan bersih, juga hasil sampah itu bias dijadikan pupuk kompos untuk tanaman.
** Arip Ekon