Ciawi | Jurnal Inspirasi
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengungkapkan bahwa Covid-19 bukan hanya ada di Indonesia, tapi menjangkiti hampir seluruh dunia. Kemunculan virus ini tidak terduga sebelumnya sehingga mengejutkan. Tetapi seperti krisis lain yang pernah dialami Indonesia, krisis ini bisa dihadapi dan diatasi dengan kebersamaan dan saling peduli.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan sistem produksi, distribusi pangan, ekonomi, dan pariwisata luluh lantak karena Covid 19 sehingga banyak yang terdampak. Untuk itu Ia menekankan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan empati, kebersamaan, hasrat berbagi dan rasa ingin membantu agar keadilan sosial bisa tercapai.
Melalui satuan kerjanya (Satker) Kementan membagikan bantuan dalam bentuk sembako kepada masyarakat terdampak Covid 19. Salah satu UPT yang turut ambil bagian dalam kegiatan ini adalah Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP). Pembagian bantuan yang dilakukan dua hari berturut – turut pada Kamis (14/5) dan Jum’at (15/5) pekan lalu tersebut merupakan pembagian tahap II dengan jumlah 208 paket. Sebelumnya pada April dilakukan kegiatan yang sama dengan jumlah yang dibagikan 111 paket.
Plt. Kepala PPMKP Bustanul Arifin Caya yang turun langsung mengkoordinir penyerahan bantuan ini sangat mengapresiasi kepedulian ASN Kementan yang ada di PPMKP terhadap masyarakat sekitar. Ia menuturkan aksi seperti ini sangat dianjurkan dimasa – masa seperti sekarang.
“Ini merupakan kepedulian ASN PPMKP. Dimasa – masa seperti ini memang kita harus meningkatkan kepedulian sosial kita kepada mereka yang terdampak Covid 19. Seperti kita ketahui banyak warga sekitar kita yang kehilangan pekerjaannya kemudian UMKM juga tidak bisa melaksanakan aktivitasnya, “ tuturnya.
Ia berharap bantuan sembako ini bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak oleh covid-19 dan membangun solidaritas pegawai karena bantuan ini diberikan juga pada Tenaga Harian Lepas (THL) PPMKP. “Selain kepada warga sekitar, aksi ini juga membangun solidaritas antar ASN dan Tenaga Harian Lepas (THL) PPMKP. Semoga ini bisa meringankan beban mereka yang terdampak, “pungkasnya.
** RG/PPMKP