Bogor | Jurnal Bogor
Bantuan penanganan wabah Coronavirus Disease atau Covid-19 terus mengalir dari berbagai pihak kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor.
Kali ini, Pemkot Bogor menerima bantuan dari Toko Amen Frozen Food Bogor berupa 300 alat pelindung diri (APD) Hazmat. Bantuan diterima langsung Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Priyatnasyamsah di Rumah Dinas Walikota Bogor, Selasa (7/4/2020).
“Kami memang sangat membutuhkan APD. Setelah diterima nanti kami akan menyalurkan sesuai dengan jenis kebutuhannya, seperti untuk Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, petugas medis, petugas penyemprotan hingga penggali kubur,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Priyatnasyamsah.
Saat ini di Rumah Dinas Wali Kota Bogor yang dijadikan sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor sudah terkumpul 3.000 lebih APD dan donasi uang tunai Rp 160 juta lebih yang berasal dari bantuan dari berbagai pihak.
Ia menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan kepada Pemkot Bogor dalam menangani wabah Covid-19 ini, baik perusahaan, swasta, lembaga sosial maupun perseorangan.
“Kami menyampaikan terima kasih banyak untuk semua atas bantuan yang terus mengalir selama ini. Ini bukti bahwa kita bersama-sama melawan Covid-19. Semua bantuan yang telah diberikan akan kami salurkan sebaik mungkin kepada pihak yang membutuhkan,” jelasnya.
Dia menambahkan, BPBD Kota Bogor sudah menjadwalkan penyemprotan desinfektan di 632 titik lokasi. Selanjutnya pihaknya akan kembali melakukan penyemprotan, utamanya di wilayah zona merah.
“Sebelumnya kami sudah melakukan penyemprotan di perumahan, sekolah, rumah ibadah dan tempat umum lainnya. Selanjutnya kami akan melakukan penyemprotan di wilayah zona merah,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemkot Bogor sudah membentuk RW Siaga. Nantinya di setiap RW akan dilakukan penyemprotan oleh petugas sekaligus mereka akan mengedukasi warga agar terhindar dari Covid-19.
“Utamanya kami akan lakukan penyemprotan yang ada di zona merah seminggu tiga kali, yakni Senin, Rabu dan Jumat dengan menggunakan 19 alat sprayer, mobil damkar, mobil Dinas Lingkungan Hidup bersama PMI Kota Bogor,” jelasnya.
Fredy Kristianto